Gempa M 6,8 Guncang Bengkulu, Tidak Berdampak ke Mentawai dan Pesisir Selatan

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Gempa dengan magnitudo 6,8 mengguncang wilayah Bengkulu, Jumat (18/11/2022).

BMKG merilis gempa berpusat di koordinat 4.88 Lintang Selatan, 100.65 Bujur Timur.

Persisnya 187 Kilometer Barat Laut Enggano, Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu.

"Info gempa M 6,8. 18 November 2022, pukul 20.37 WIB," keterangan sementara BMKG, Jumat malam.

BMKG mencatat gempa terjadi pada kedalaman 10 kilometer.

Baca juga: Hendri Septa Minta Jumlah Shelter Gempa di Padang Ditambah, Terutama di Kawasan Pesisir Pantai 

Dilain sisi, Kepala BKSDA Sumbar, Ardi Andono yang kebetulan berada di Pulau Pagai, Kepulauan Mentawai mengabarkan bagaimana kondisi di sana.

Diketahui, pusat gempa cukup dengan Pulau Pagai yang berbatasan langsung dengan Bengkulu.

"Di sini getaran tidak terasa, tapi kami sedang mengamati laut," ujarnya kepada TribunPadang.com.

"Sampai sekarang untuk laut aman, tidak ada riak-riak," ucap Ardi.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Akmal juga mengatakan hal yang sama.

"Gempa tidak dirasakan di Tuapejat dan Sikakap. Koordinasi dengan Bengkulu, sampai saat ini Bengkulu aman," katanya terpisah.

Baca juga: Update Gempa Tapan Pesisir Selatan, BMKG: Berkekuatan M 4,2 dan Dipicu Patahan Lokal

Sementara itu, Hadri Holy, warga Pesisir Selatan, daerah Sumbar yang juga berbatasan langsung dengan Bengkulu, juga senada.

"Beritanya tadi saya baca cukup kencang, M6,8, ya. Di sini tidak terasa," kata dia.

BMKG mencatat, gempa tidak berpotensi tsunami. (TribunPadang.com)