Banjir di Agam
Banjir 1,5 Meter Rendam Akses Masuk Pemukiman, Ratusan Warga di Jorong Subang-subang Agam Terisolasi
Ratusan warga di Jorong Subang-subang, Nagari Tiku Limo Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam terisolasi. Mereka tak bisa keluar dari ...
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, AGAM - Ratusan warga di Jorong Subang-subang, Nagari Tiku Limo Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam terisolasi.
Mereka tak bisa keluar dari pemukiman karena akses jalan menuju kesana putus akibat terendam banjir, Kamis (17/11/2022).
Kalaksa BPBD Kabupaten Agam, Bambang Warsito mengatakan, dari data yang didapat pihaknya, ada 77 kepala keluarga yang terisolir.
"Ada sekitar 300 jiwa," ujarnya kepada TribunPadang.com, Kamis (17/11/2022).
Ia menuturkan, banjir merendam akses jalan menuju Jorong tersebut sejak kemarin setelah hujan lebat mengguyur seharian.
Baca juga: Pohon Tumbang Tutup Jalan di Tanjung Raya Agam, Kendaraan Tidak Bisa Melintas
Baca juga: Selain Kelok 42 Pohon Juga Tumbang di Kelok 39 Matur, Bupati Agam Andri Warman Cek Langsung Lokasi
Banjir menggenang dengan ketinggian satu hingga satu setengah meter, yang membuat kendaraan warga tak bisa melintas.
Bambang menuturkan, banjir ini adalah luapan dari Batang (sungai) Masang yang berada tak jauh dari lokasi.
"Ini akses satu-satunya warga di sana," ucapnya.
Ia melanjutkan, sejauh ini belum ada laporan korban jiwa akibat bencana ini. Soal kerugian, ia belum bisa memastikannya.
Sementara itu, bantuan untuk warga, pihaknya telah menyalurkan Kamis siang dengan menyeberangi sungai dengan perahu.
"Bantuan logistik berupa Makanan siap saji sebanyak 10 dus, telur 15 papan dan beras 150 kilogram," jelas Bambang.
"Jika tidak hujan hari ini, cerah, banjir ini akan surut dan kembali normal," pungkasnya. (TribunPadang.com)