Kunci Jawaban

Kunci Jawaban Kelas 4 Tema 4 halaman 90 dan 91, Cerita Taman Bermain yang Hilang

kunci jawaban kelas 4 tema 4 halaman 90 dan 91, siswa dapat terlebih dahulu memahami soal kemudian menjawabnya sendiri.

Editor: Panji Rahmat
Buku Tematik Kelas 4 Tema 4
Kunci Jawaban Kelas 4 Tema 4, Berbagai Jenis Pekerjaan, Buku Tematik Halaman 21, 22, 23, 24, 25,26, 27 

TRIBUNPADANG.COM – Simak kunci jawaban buku tematik  kelas 4 tema 4 halaman 90 dan 91 tentang taman bermain yang hilang.

Dalam pembahasan kunci jawaban kelas 4 tema 4 halaman 90  dan 91 ini siswa diajak memahami soal dan kemudian menjawabnya sendiri.

Sebelum melihat kunci jawaban kelas 4 tema 4 halaman 90 dan 91, siswa dapat terlebih dahulu memahami soal kemudian menjawabnya sendiri.

Baca juga: Kunci Jawaban Kelas 4 Tema 4 Halaman 85-88, Membantu Pak Udin Menanam Jagung

Baca juga: Kunci Jawaban Kelas 4 Tema 4 Halaman 80, 81 dan 82: Rumus Menghitung Luas Persegi Panjang

Kunci jawaban ini digunakan sebagai panduan oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.

Apakah kamu masih ingat tentang cerita ‘Taman Bermain yang Hilang’? Ayo, temukan pesan moral dalam teks tersebut!

Taman Bermain yang Hilang

Malam hari merupakan malam yang ditunggu oleh Kupi, kepiting kecil. Ia menikmati saat-saat berjalan perlahan di gundukan pasir bersama ayahnya.

Mereka menanti datangnya air pasang, yang akan membawa mereka ke dunia yang berbeda. Ya, Kupi selalu menanti saat-saat mereka terhempas oleh air pasang, lalu tiba di hutan bakau.

Nanti di sana ia pasti akan bertemu dengan teman-teman kecilnya yang lain. Upi, si udang kecil, Kuro, si kura-kura, dan teman-teman yang lebih besar seperti Bangau Cilik dan Momo si monyet.

Di antara akar bakau mereka bisa bermain kejar-kejaran, petak umpet, atau tidur di sela akar yang melintang. Seru sekali saat-saat itu.

Ada kalanya mereka berpisah, terbawa oleh pasang surut, kembali ke laut bebas. Namun, suatu hari mereka bertemu lagi dan bermain bersama lagi.

Suasana di hutan bakau tentu berbeda dengan suasana di laut lepas. Airnya pun berbeda. Tidak asin seperti air laut, tetapi tidak juga tawar.

Kupi tidak tahu apa namanya. Berbeda, tetapi Kupi dan teman-teman tetap bisa bermain dengan nyaman.

Malam itu, di pesisir pantai, Kupi bertanya pada ayahnya.

“Ayah, mengapa kita tidak lagi pernah bisa bertemu dengan Bangau Putih, teman ayah? Aku juga sudah rindu bertemu dengan sahabat-sahabat kecilku. Aku sudah lama sekali tidak bertemu dengan Upi, Kuro, Bangau Cilik, dan Momo. Mengapa sekarang susah sekali kita bertemu dengan mereka ya?”

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved