Jelang Rakernas XV APEKSI, Pantai Padang Bersih dari Sampah
Sampah yang menumpuk di sepanjang Pantai Padang diangkut gunakan bentor hingga bersih jelang Rakernas XV APEKSI 2022.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Sampah yang menumpuk di sepanjang Pantai Padang diangkut gunakan bentor hingga bersih jelang Rakernas XV APEKSI 2022.
Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) pada tahun 2022 ditunjuk Kota Padang menjadi tuan rumahnya.
Oleh karena itu berbagai kegiatan akan dilaksanakan dan Pemerintah Kota Padang mulai membenahi kawasan Objek Wisata Pantai Padang.
Baca juga: Berita Populer Padang: Persiapan Jadi Tuan Rumah APEKSI, Satpol PP Layangkan Surat Peringatan ke PKL
Baca juga: Persiapan APEKSI: Pemko Padang Bersihkan Pantai, Tambah Lampu Jalan, dan Pangkas Pohon
Petugas kebersihan dari Dinas Pariwisata Kota Padang mulai gencar membersihkan kawasan Pantai Padang.
Koordinator Pengawas (Korwas) Pantai Padang dari Dinas Pariwisata, Indra Kuswara, mengatakan bahwa kawasan pantai sudah kembali bersih.
"Saat ini kawasan pantai sudah bersih, karena petugss kebesihan dikerahkan dari pagi," kata Indra Kuswara.
Baca juga: Tugu Apeksi Pertama, dan Fasilitasi Gedung Youth Center di Padang: Demi Kreativitas Generasi Muda
Baca juga: Jelang Rakernas Apeksi XV di Kota Padang: Wali Kota Genius Umar Sepakat, Berkolaborasi Bangun Daerah
Ia menyebutkan, aksi bersih-bersih ini dilakukan setiap harinya. Namun, beberapa hari belakangan lebih digenjot lagi menjelang digelarnya kegiatan APEKSI.
"Sampah sudah tidak ada lagi. Sebelumnya sampah banyak karena cuaca buruk yang melanda Kota Padang," katanya.
Kata dia, sampah-sampah menumpuk di bibir pantai setelah hujan badai yang menghanyutkan sampah dari hulu sungai hingga terbawa ke pantai.
Baca juga: Wako Genius Umar Dukung Pelaksanaan Rakernas Apeksi XV di Kota Padang, Sebut Pariaman Pasti Ikut
Baca juga: Ketua APEKSI Pusat Bima Arya Tunjuk Wako Padang Hendri Septa Jadi Pengurus APEKSI Pusat
Akibatnya sampah ini menumpuk dan mengotori kawasan Pantai Padang hingga membuat pemandangan pantai jadi tidak indah lagi.
"Kita kumpulkan sampah-sampah ini dan diangkut menggunakan becak motor untuk dibawa ke bak sampah. Kalau pagi hari ada langsung kendaraan sampah dari Dinas Lingkungan Hidup," katanya.
Pihaknya juga bekerjasama dengan petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang karena trotoar dan jalan dipenuhi oleh pasir pasca gelombang tinggi.
"Kita harapkan pengunjung yang datang ke kawasan objek wisata, khusunya Pantai Padang tidak membuang sampah sembarangan," katanya.
Hal itu dikarenakan Kota Padang akan didatangi tamu sebanyak 98 Walikota se Indonesia. (*)
