Berita Populer Sumbar

POPULER SUMBAR: 720 Kamar Disiapkan untuk Wisatawan saat Festival Hoyak Tabuik, Harga Cabai Meroket

720 Kamar Disiapkan untuk Wisatawan saat Festival Hoyak Tabuik Pariaman, Pilih Hotel atau Homestay. Kemudian berita Harga Cabai Merah

Editor: Mona Triana
TribunPadang.com/FuadiZikri
Harga cabai merah keriting di Kota Padang Panjang hampir setara harga daging sapi, yaitu Rp120.000 per kilogram, Jumat (24/6/2022). 

TRIBUNPADANG.COM - Simak berita Populer Sumbar yang telah tayang selama 24 jam terakhir di TribunPadang.com.

Ada berita berjudul 720 Kamar Disiapkan untuk Wisatawan saat Festival Hoyak Tabuik Pariaman, Pilih Hotel atau Homestay.

Kemudian berita Harga Cabai Merah di Padang Panjang Dekati Harga Daging Sapi, Sudah Rp 120 Ribu per Kg.

Baca berita selengkapnya di sini :

1. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kita Pariaman sudah mendata ketersediaan kamar penginapan untuk para perantau dan pengunjung saya festival Hoyak Tabuik 2022 mendatang.

Kadispar Kota Pariaman Dwi Marhen Yono berujar bahwa pihaknya mendata ketersediaan kamar tersebut mengingat animo perantau dan pengunjung Festival Hoyak Tabuik 2022 tinggi.

"Prediksi kami tahun ini akan ada banyak pengunjung dan perantau yang pulang basamo pada festival Hoyak Tabuik tahun ini," kata Marhen, Jumat (24/6/2022).

Hal ini menurutnya karena rasa rindu dari para perantau dan pengunjung yang sudah 2 tahun tidak menyaksikan Hoyak Tabuik.

Marhen menilai rasa rindu ini akan membuat puluhan ribu perantau dan pengunjung akan datang saat Festival Hoyak Tabuik 2022 nanti.

"Kami prediksi jumlahnya bisa sampai 20.000 perantau dan pengunjung yang datang," jelasnya.

Menurutnya dari 20.000 orang perantau dan pengunjung yang hadir nanti, 18.000 orang akan menginap di rumah saudara mereka yang berada di sekitar Kota Pariaman.

Sedangkan 2.000 orang lainnya akan mengisi ratusan kamar penginapan yang tersedia di Kota Pariaman .

Terkait kamar penginapan ini pihaknya sudah mendata ada 760 kamar yang siap untuk dihuni para pengunjung nantinya.

"Kami sudah mendata ada ketersediaan kamar, jumlahnya ada 320 kamar untuk 8 hotel yang tersebar di Kota Pariaman," jelasnya.

Lalu untuk kamar home stay jumlahnya ada 440 kamar yang tersebar di tempat wisata dan sekitaran destinasi festival Hoyak Tabuik 2022 berlangsung. 

Baca juga: Madu Galo-galo Jadi Produk Unggulan Daerah, Warga Lalan Sijunjung Sukses Rintis Bisnisnya

Baca juga: Bupati Suhatri Bur Hadiri Rakor, Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi Se-Sumatera Barat

Baca juga: Kota Pariaman Raih Peringkat Dua Peningkatan Skor Indeks Pencegahan Korupsi se Sumatera Barat

2. Harga cabai merah keriting di Kota Padang Panjang hampir setara harga daging sapi, yaitu Rp120.000 per kilogram.

Darmanita, salah seorang pedagang cabai di pasar tradisional Padang Panjang mengatakan, harga cabai merah ini terus naik sejak lebaran lalu.

"Mentoknya di Rp120.000 ini," katanya kepada TribunPadang.com, Jumat (24/6/2022).

Pedagang lainnya, Ayu Rika juga  mengatakan hal serupa.

Ia menyebut tingginya harga cabai ini sudah dari petaninya.

"Penyebabnya katanya harga pupuk mahal, terus stoknya juga sulit," ujar Ayu terpisah.

Selain cabai merah keriting, Ayu menyebut harga kebutuhan pokok yang bertahan dengan harga yang tinggi adalah bawang merah dan cabai rawit.

"Kalau bawang masih Rp50.000 sekilo, cabai rawit Rp60.000," ungkapnya.

Sementara itu, harga daging ayam broiler di Kota Padang Panjang juga relatif tinggi, yaitu Rp50.000 hingga Rp60.000 per ekor.

Harga telurnya pun sama tinggi, yaitu berkisar Rp48.000 hingga Rp50.000 per papan.

Kemudian harga daging sapi berkisar Rp140.000 hingga Rp150.000 per kilogram.

"Kalau bawang putih murah, Rp18.000 sekilo, bawang merah pakistan juga murah, Rp20.000 sekilo," timpal Darmanita.

Dari pantauan TribunPadang.com, harga kebutuhan pokok lainnya seperti minyak goreng, beras, gula, dan lain sebagainya masih relatif normal. 

Harga Ayam Masih Tinggi di Bukittinggi

Harga daging ayam broiler dan telur ayam di Kota Bukittinggi menjalang lebaran Idul Adha masih relatif tinggi.

Pantauan TribunPadang.com, Jumat (24/6/2022) siang, harga daging ayam broiler dijual Rp45.000 hingga Rp60.000 perkilogramnya.

Salah seorang pedagang ayam, Tengku Irwan Saputra mengatakan, harga daging ayam broiler tersebut relatif tinggi dari pada biasanya, yaitu berkisar Rp40.000 hingga Rp45 per ekor.

"Kalau perkilogramnya Rp17.000, biasanya di bawah itu," ujarnya kepada TribunPadang.com.

Ia memprediksi harga ayam ini bakal anjlok saat lebaran Idul Adha mendatang dan kembali naik pasca lebaran.

"Karena saat lebaran itu kan orang banyak konsumsi daging, jadi ayam biasa sepi," timpal istrinya, Liza.

Sementara itu, harga telur ayam broiler di Kota Bukittinggi terpantau Rp50.000 hingga Rp55.000 per papan berdasarkan ukuran dan kualitas telur.

Harga daging ayam broiler dan juga telurnya di Kota Bukittinggi menjelang lebaran Idul Adha 2022 masih relatif tinggi.

Wismar, salah seorang pedagang telur ayam menyebut harga tersebut masih tinggi dari pada biasanya, yaitu berkisar Rp40.000 hingga Rp45.000 perpapannya.

Sedangkan untuk per biji, kata dia kini Rp1.800 yang sebelumnya Rp1.500 atau bahkan lebih murah.

"Masih mahal," ucapnya.

Diketahui, harga daging ayam broiler dan telur ayam broiler sudah mulai melonjak sejak Ramadhan 2022 ini dan terpantau masih bertahan hingga sekarang.

Sesekali harganya naik fantastis, seperti daging ayam yang pernah mencapai Rp80.000 per ekor pasca lebaran dan telur Rp60.000 per papan.

Sebelumnya, salah seorang peternak ayam, Muhammad Zikri Ilham (25) mengatakan, kenaikan harga ayam broiler dan telur terjadi karena kenaikan pakan.

"Harga jagung naik," ujarnya saat diwawancarai TribunPadang.com melalui sambungan telepon genggam beberapa pekan lalu.

Zikri menuturkan selain harga pakan, stok bibit ayam yang sedikit juga mempengaruhi kenaikan harga salah satu kebutuhan pokok tersebut.

Bibit ayam yang sedikit bukan karena kelangkaan, menurutnya karena adanya pembatasan peredaran ayam broiler dari perusahaan penyedia bibit.

"Kalau stok di peternak melimpah, harganya kan anjlok. Anjloknya itu terlalu murah," ucapnya.

Tambahan, untuk harga daging sapi di Kota Bukittinggi saat ini terpantau masih bertahan pada Harga Rp150.000 per kilogram.

Kemudian harga cabai merah keriting dan bawang merah juga masih tinggi, yaitu di jual eceran Rp110.000 per kilogram dan Rp50.000 per kilogram. (*)

 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved