POPULER SUMBAR: Ketua KPK Sambangi DPRD Sumbar, Update Kapal Nelayan Terbalik di Pasaman
Ketua KPK Sambangi DPRD Sumbar, Supardi: Tekankan Peran dan Fungsi DPRD, tentang Pencegahan Korupsi.Update Kapal Nelayan Terbalik di Pasaman: Hingga H
Octavianto selaku Kepala Seksi Operasi dan Siaga dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, mengatakan sampai hari ini petugas masih melakukan pencarian terhadap korban bernama Redo (26).
"Upaya pencarian hari ini (Sabtu, 18/6/2022) sudah memasuki hari ke-3 terkait pencarian nelayan yang jatuh di Muaro Binguang Jorong Mandiangin, Nagari Katiagan," kata Octavianto, Sabtu (18/6/2022).
Ia mengatakan, tim gabungan berupaya melakukan pencarian terjadap satu korban lagi dengan cara penyisiran di sekitar lokasi kejadian awal.
"Lokasi pencarian 45 Nm⊃2;. Petugas yang terlibat adalah tim SAR, TNI, Polri, PMI, BPBD, perangkat nagari, dan masyarakat," katanya.
Upaya Pencarian Berlanjut
Dilansir TribunPadang.com satu orang yang hilang akibat kapal nelayan terbalik di Pasaman Barat, Sumatera Barat berhasil ditemukan, Kamis (16/6/2022).
Namun, nelayan yang sebelumnya dilaporkan akibat kapal nelayan terbalik di Pasaman Barat ini ditemukan sudah tidak bernyawa.
Sebelumnya, dilaporkan 4 orang sempat terjatuh akibat kapal nelayan terbalik di Pasaman Barat.
Peristiwa nahas itu terjadi di Muaro Binguang, Jorong Mandiangin, Nagari Katiagan, Kecamatan Kinali, Kabupaten Pasaman Barat, Rabu (15/6/2022).
Korban bernama Deni (30) dan Anin Ogek (55) berhasil selamat dalam peristiwa ini.
Sedangkan dua korban lainnya dilaporkan hilang.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Octavianto, mengatakan bahwa satu dari dua orang korban yang hilang sudah ditemukan Kamis siang.
"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia bernama Rangga (33) sekitar pukul 12.15 WIB," kata Octavianto, Kamis (16/6/2022).
Korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah duka.
Sementara korban bernama Redo (26) masih dalam pencarian.