Kota Bukittinggi
Pemko Bukittinggi Kembali Terima Opini Wajar Tanpa Pengecualian, dari Badan Pemeriksa Keuangan
Pemerintah Kota Bukittinggi kembali menerima opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk yang kesembilan kalinya dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK)
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Emil Mahmud
lihat foto
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Pemerintah Kota Bukittinggi kembali menerima opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk yang kesembilan kalinya dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumatera Barat (Sumbar).
Opini itu diperoleh atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Bukittinggi Tahun Anggaran 2021.
WTP tersebut diberikan Kepala BPK RI Perwakilan Sumatera Barat Yusnadewi kepada Wali Kota Bukittinggi Erman Safar dan Ketua DPRD Beny Yusrial di Kantor Perwakilan BPK RI Sumbar, Rabu (25/5/2022).
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan, terima kasih kepada BPK RI Perwakilan Sumbar yang telah memberikan penilaian atas LHP LKPD 2021 dengan opini WTP untuk yang kesembilan kalinya.
“Atas nama pemerintah daerah kami mengucapkan terima kasih atas penghargaan ini kepada BPK RI Perwakilan Sumbar. Ini merupakan WTP kesembilan yang diraih Bukittinggi secara berturut- turut," ungkap Erman.
Baca juga: Berita Populer Sumbar: Ledakan Kompor Gas di Solok, Toko Kue Elna Bakery Bukittinggi Terbakar
Baca juga: Juru Foto Keliling di TMSBK Bukittinggi, Zulkarnain: Ada yang Ngaku Pernah Difoto ketika Masih Kecil
Erman juga mengapresiasi kerjasama, sinergi antara eksekutif dan legislatif guna mewujudkan anggaran yang baik, akuntabel dan transparan.
Ketua DPRD Kota Bukittinggi, Beny Yusrial, mengapresiasi kineja Pemko Bukittinggi yang telah sembilan kali meraih WTP secara berturut-turut dari BPK RI Perwakilan Sumbar.
"Alhamdulilah, atas nama pimpinan DPRD dan anggota bersyukur dan mengucapkan terima kasih sesuai dengan penilaian BPK Perwakilan Provinsi Sumbar, Kota Bukittinggi kembali mendapatkan opini WTP untuk kesembilan kalinya,"
"Tentunya kami dari legislatif, akan tetap bersinergi dengan Pemko Bukittinggi dalam menciptakan pemerintahan yang baik. Hal itu tentu akan diwujudkan dengan lebih memaksimalkan fungsi penganggaran dan pengawasan serta legislasi," ungkap Beny. (TribunPadang.com/M Fuadi Zikri)
