Berita Populer Sumbar: Ledakan Kompor Gas di Solok, Toko Kue Elna Bakery Bukittinggi Terbakar
Berita Populer Sumbar:Ledakan Kompor Gas di Solok, Suami Disambar Api saat Bantu Istri, Toko Kue Elna Bakery Bukittinggi di Gurun Panjang Terbakar,
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Berikut inilah berita populer Sumatera Barat (Sumbar) selama 24 jam dikanal berita TribunPadang.com
1. Ledakan Kompor Gas di Solok, Suami Disambar Api saat Bantu Istri
Seorang korban dilarikan ke rumah sakit (RS) akibat terkena ledakan kompor gas Jalan Datuk Perpatih Nan Sabatang, Kelurahan Pasar Pandan Air Mati, Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok Sumatera Barat (Sumbar), Senin (23/5/2022).
Kepala Seksi (Kasi) Pemadaman Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Solok, Syukri Hermato mengungkapkan kejadian tersebut terjadi pada Senin sekira pukul 14.45 WIB, dan beruntung tak ada korban jiwa.
Baca juga: AKP Muzhendri Kagumi Polisi dari Sosok Ayah: Suka Duka Meraih Reward, dan Berburu Pelaku Kejahatan
Baca juga: Ledakan Kompor Gas di Solok, Suami Disambar Api saat Bantu Istri, Pasang Selang dari Tabung Elpiji
Menurutnya, awal kejadian saat istri korban bernama Martalina (45) hendak memasang selang regulator kepada gas elpiji 3 kilogram/Kg) untuk dua kompor miliknya.
"Satu kompor sudah selesai dipasang dan sudah hidup apinya, sementara satu lagi tidak kunjung hidup, karena pemasangannya tidak pas," ungkap Syukri saat dihubungi TribunPadang.com.
Dikatakannya, karena selang tidak tidak terpasang dengan benar, gas dari keluar dari tabung tersebut.
"Korban yang merupakan suami dari Martalina, membantu istrinya menghidupkan kompor tersebut, tiba-tiba api langsung menyambar korban, karena gas yang sudah menyebar," ujar Syukri.
Kata Syukri, saat pihaknya sampai di lokasi kejadian api sudah berhasil dipadamkan oleh masyarakat setempat.
• Bahas Pengelolaan Sampah di Perkotaan, Tim Kementerian LHK Kunjungi Kota Solok
"Api dengan cepat berhasil dipadamkan oleh masyarakat setempat, sehingga tidak sampai membakar rumah hanya dapur, kami melakukan pendinginan kembali untuk memastikan api tidak lagi menyala," tutur Syukri.
Sementara, untuk korban sudah di bawa ke Rumah Sakit Tentara Kota Solok, untuk mendapatkan perawatan.
Syukri juga mengimbau kepada masyarakat, untuk memastikan selang regulator gas lpg harus terpasang dengan benar, sehingga gas tidak menyebar ke udara.
"Kami mengimbau untuk masyarakat agar memastikan selang regulator gas lpg terpasang dengan benar, saat tercium adanya gas yang menyebar hendaknya mematikan sumber api, agar tidak terjadi kebakaran," tutupnya.(TribunPadang.com/Muhammad Hafiz Ibnu Marsal)
2. Toko Kue Elna Bakery Bukittinggi di Gurun Panjang Terbakar,
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI- Toko kue Elna Bakery Bukittinggi di Jalan Prof. Hamka, Gurun Panjang terbakar, Senin (23/5/2022) subuh.
Kabid Pengendalian Operasional Penyelamatan dan Sarana Prasarana Dinas Kebakaran Bukittinggi, Havid Febrian mengatakan, kebakaran itu dilaporkan terjadi pukul 04.15 WIB.
Ia menyebut tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden ini, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 500 juta.
Baca juga: Satu Pekan Dua Kebakaran Lahan Terjadi di Pesisir Selatan, Sama-Sama Terjadi Selepas Magrib
Baca juga: Pemadaman Kebakaran Gudang Tabung Gas di Padang Pariaman Tak Mempan Pakai Air, Damkar Pakai Busa
"Kebakaran ini diduga bersumber dari lemari pendingin kue yang berada di tengah-tengah toko," ujarnya kepada TribunPadang.com, Senin pagi.
Ihwal kebakaran kebakaran ini, Havid menjelaskan bermula dari laporan seorang warga yang tinggal di sekitar toko ke markas damkar Kota Bukittinggi.
Warga tersebut melaporkan adanya asap tebal yang keluar dari dalam toko kue.
"Menanggapi itu kita terjun armada," ucapnya.
Havid melanjutkan, toko kue tersebut terdiri dari satu bangunan dengan tiga lantai.
Sumber api berasal dari lantai satu yang menjadi toko kue, sementara di lantai atas merupakan tempat tinggal pemilik toko.
Namun saat proses pemadaman, pihaknya terkendala karena sekeliling toko kue dikelilingi terali baja.
Pemilik toko yang berada di lantai dua dan tiga, kata Havid, tidak mengetahui kebakaran yang terjadi.
"Kita baru dapat masuk setelah kita mendobrak terali bajanya dengan armada, itupun setelah dapat izin dari pemilik toko setelah ditelpon salah seseorang dari luar toko," katanya.
Dalam insiden ini, Havid menambahkan, kebakaran menghanguskan bagian depan toko dan tidak merambat ke sisi lainnya.
Pihaknya mencatat, alat-alat yang terbakar terdiri dari komputer tiga unit, lemari pendingin empat, counter enam, dan rolling door dua.
"Dalam proses pemadaman kita menerjunkan tujuh unit armada dan dibantu dua armada dari Agam," pungkasnya. (*)