Menikmati Hari Kemenangan Ala Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Bukittinggi
Sukacita menyambut hari raya Idul Fitri 2022 ternyata tak hanya dinikmati masyarakat luar. Namun juga milik warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapa
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Mona Triana
Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Sukacita menyambut hari raya Idul Fitri 2022 ternyata tak hanya dinikmati masyarakat luar.
Namun juga milik warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Bukittinggi, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar).
Di pagi yang agak mendung, seratusan warga binaan berbondong-bondong memasuki aula yang berada di tengah lapas.
Baca juga: 82 Warga Binaan Rutan Padang Terima Remisi Hari Raya Idul Fitri 1443 H
Baca juga: Warga Pariaman Diminta Jaga Nama Baik Daerah saat Libur Lebaran, Genius: Utamakan Keramahtamahan
Mengenakan pakaian rapi, wewangian seadanya dan kopiah yang tak lagi baru, mereka berbaris membentuk saf di aula itu.
Pihak lapas menyelenggarakan salat Idul Fitri berjemaah di aula tersebut, karena dikhawatirkan hujan jika diselenggarakan di lapangan.
Pihak lapas menghadirkan seorang ustaz untuk memberikan tausiyah agama kepada jemaah selepas salat Idul Fitri.
Baca juga: 499 Warga Binaan Lapas Kelas IIA Bukittinggi Dapat Remisi Khusus Idul Fitri, 2 Orang Langsung Bebas
Baca juga: Ribuan Warga Bukittinggi Salat Ied di Lapangan Kantin, Wali Kota Erman Safar Berbaur dengan Jamaah
Tak kalah dari masjid yang berada tidak jauh dari lapas, salat id berjemaah di dalam lapas pun berjalan khusyuk dan khidmat.
Seusai melaksanakan salat dua rakaat, para jemaah yang semuanya laki-laki tetap bertahan di aula mendengar nasihat penceramah.
Setelah selesai ceramah, para warga binaan pun saling berjabat tangan sembari mengucapkan permohonan maaf.
Baca juga: Ingin ke Pulau Angso Duo saat Libur Lebaran? Genius Minta Warga Beli Tiket & Naik di Muaro Gandoriah
Baca juga: Wali Kota Padang Ajak Warga Jadikan Momen Idul Fitri Menjaga Persaudaraan dan Persatuan
Permohonan maaf juga tak lupa disampaikan kepada petugas lapas yang turut ikut salat id bersama warga binaan.
Saat kembali ke tahanan masing-masing, mereka pun menikmati barang titipan dari keluarga yang tiba.
"Syukur alhamdulilah, rasanya bahagia bisa melaksanakan salat id, tadi salatnya juga berjalan khidmat dan khusyuk," ujar salah seorang warga binaan, Arfidal.
Ia yang juga bertindak sebagai imam itu menyebut sudah tahun ketiga melaksanakan salat id berjemaah di dalam lapas.
Menurutnya, lebih dari itu, hari Raya Idul Fitri ini merupakan rangkaian dari momentum muhasabah diri sejak awal bulan Ramadhan tiba.