Polisi Imbau Sopir Bus agar Tak Parkir di Sepanjang Jalan Kawasan Pantai Padang
Pihak kepolisian berharap sopir bus yang membawa banyak penumpang tidak parkir di sepanjang jalan kawasan Pantai Padang selama libur lebaran 2022.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rizka Desri Yusfita
lihat foto
TRIBUNPADANG.COM - Pihak kepolisian berharap sopir bus yang membawa banyak penumpang tidak parkir di sepanjang jalan kawasan Pantai Padang selama libur lebaran 2022.
"Terhadap jalur yang ada di tepi laut (Taplau) seluruh bus dan kendaraan roda enam yang membawa banyak penumpang, tidak ada yang parkir di sepanjang pantai Taplau," kata Kapolresta Padang, Kombes Pol Imran Amir, Jumat (22/4/2022).
Ia mengatakan, hanya ada penurunan penumpang yang akan menikmati objek wisata Pantai Padang.
"Jadi, sifatnya mereka hanya menurunkan penumpang dan nantinya kendaraannya digeser ke kawasan GOR H Agus Salim Padang," sambung Kombes Pol Imran Amir.
Baca juga: Waspada Aksi Premanisme di Objek Wisata saat Libur Lebaran, Polresta Padang: Tolong Dilaporkan
Baca juga: Kronologi Penangkapan Oknum Kompol BA Versi Polisi: Sempat Melarikan Diri, Lalu Datangi Polresta
Selain itu para sopir bus bisa memarkirkan kendaraan di Kantor DKK Kota Padang lama jalan Dipenogoro, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang.
"Sedangkan untuk masuk dan keluar tidak ada masalah, dikarenakan banyak pintu masuk dan keluar untuk jalur Pantai Padang," jelasnya.
Selanjutnya kawasan Pantai Air Manis akan ada Pos Pelayanan yang diisi oleh petugas Dinas Kesehatan Kota Padang dengan memasang barcode Peduli Lindungi.
Waspada Aksi Premanisme di Objek Wisata saat Libur Lebaran
Selama libur lebaran 2022, Polresta Padang berharap pengunjung yang menjadi korban aksi premanisme di kawasan objek wisata membuat laporan untuk ditindaklanjuti.
Ia menyebut sudah beberapa kali terjadi pemalakan di kawasan wisata Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Hal tersebut membuat pengunjung dan masyarakat merasa tidak nyaman.
Mewaspadai itu, Kapolresta Padang Kombes Pol Imran Amir akan melakukan antispasi terkait aksi tindak pidana premanisme ini.
"Kita sudah beberapa kali menindak pelaku premanisme, kita mengantisipasi dengan kerja sama dengan jajaran Kodim," sebut Kombes Pol Imran Amir.
Ia berharap adanya laporan masyarakat kepada pihak kepolisian dimana tempat terjadinya aksi premanisme.
"Dimana mereka menjadi korban aksi premanisme, tolong dilaporkan. Kita juga sudah menyebarkan spanduk dan baliho di Kota Padang," katanya.
Ia menjelaskan, pada spanduk dan baliho yang telah disebarkan ini sudah ada informasi imbauan dan kemana harus melapor.
"Pasti akan kita tindaklanjuti, kita tidak akan berhenti terhadap kasus-kasus yang meresahkan masyarakat," ujarnya. (*)
