Terungkap, Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Manggis Ganting Bukittinggi Pria Lanjut Usia Asal Agam

Mayat tanpa identitas yang ditemukan di kawasan Manggis Ganting, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi akhirnya terungkap

Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Mona Triana
BBC
Ilustrasi mayat 

Laporan reporter TribunPadang.com, Muhammad Fuadi Zikri

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Mayat tanpa identitas yang ditemukan di kawasan Manggis Ganting, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi akhirnya terungkap.

"Sudah dijemput oleh pihak keluarga," ujarnya Humas Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Mursalman Chaniago kepada TribunPadang.com, Selasa (29/3/2022).

Diketahui, mayat tanpa identitas itu ditemukan pada Senin (21/3/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Kontrakan Milik Pak RW di Aur Kuning Bukittinggi Terbakar, Dihuni 2 Tukang Jahit dan Driver Ojol

Baca juga: Kebakaran di Aur Kuning ABTB Bukittinggi, Tiga Rumah Permanen Ludes Dilalap Api

Persisnya di pekuburan yang berada di belakang Swalayan Sasusai.

Pasca penemuan itu, karena tak ada identitas yang melekat, penyidik dari Polres Bukittinggi menitipkannya ke RSAM Bukittinggi.

Mursalman mengatakan, identitas mayat tersebut terungkap setelah pihak keluarga menginformasi dan mendatangi Instalasi Forensik RSAM Bukittinggi.

Baca juga: Pemko Bukittinggi Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok Jelang Ramadhan 2022 Aman

Baca juga: Tabungan Utsman Resmi Diluncurkan di Bukittinggi, Wako Erman Safar: Berhentilah Meminjam ke Rentenir

"Pihak keluarga meyakini bahwa jenazah ini adalah keluarga mereka yang sebelumnya dinyatakan hilang," ungkapnya.

Kapolsek Bukittinggi, Kompol Rita Suryanti menyebut, mayat tersebut ternyata seorang pria berusia lanjut bernama Asril Saf (68), asal Ampek Angkek, Kabupaten Agam.

Baca juga: POPULER SUMBAR: Pria Jatuh dari Pohon Setinggi 30 Meter, Harga Daging Sapi di Bukittinggi

Baca juga: Update Proyek Drainase di Jalan Perintis Bukittinggi, Erman Safar Sebut Pihaknya Tekan Kontrak Baru

Asril merupakan seorang petani yang dan informasinya telah lama menderita sakit dan cukup lama dinyatakan hilang oleh pihak keluarga.

"Kini, mayat tersebut telah dijemput dan dimakamkan oleh pihak keluarga di kampung halamannya," ujar Rita dihubungi terpisah. (*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved