Tabrakan Kereta Api di Padang
Tabrakan Kereta Api di Padang, Humas PT KAI: Penumpang Bisa Kembalikan Tiket Lalu Diuangkan di Loket
Penumpang kereta api yang mengalami kecelakaan dengan truk bermuatan semen bisa mengembalikan tiket menjadi uang di loket, Selasa (29/3/2022).
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
"Telah terjadi temperan kereta api Sibinuang (KA B6) dengan truk," kata Erlangga Budi Laksono.
Pihaknya mengatakan, kereta api ini melaju dari Padang menuju Naras Kota Pariaman.
"Kondisi kereta tidak bisa melanjutkan perjalanan karena mengalami kerusakan. Kereta juga sudah dievakuasi ke Stasiun Tabing," kata Erlangga Budi.
Dikatakannya, setelah dilakukan evakuasi kereta api dan dilanjutkan evakuasi truk yang menghalangi laju kereta.
Hal itu dikarenakan posisi badan truk tepat berada di atas rel kereta api.
"Untuk penumpang ada satu orang mengalami luka diduga terbentur saat di dalam kereta," kata Erlangga Budi.
Erlangga Budi menjelaskan untuk penumpang ini sudah ditangani oleh petugas kesehatan dari pihaknya.
"Untuk kondisi sopir tidak ada mengalami apa-apa," kata Erlangga Budi.
Sedangkan, besi reklame dievakuasi menggunakan alat berat agar akses lalu lintas kembali lancar.
"Kami selalu mengimbau agar masyarakat pengguna jalan raya selalu berhati-hati saat akan melewati perlintasan sebidang," katanya.
Kurangi kecepatan, berhenti sejenak, dan pastikan tidak ada kereta yang melintas.
"Dahulukan perjalanan kereta api sesuai dengan UU 23 tahun 2007 tentang Perkeretaapian Pasal 124 dan UU 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan,
Pasal 114, serta PM Nomor 94 Tahun 2018 tentang Peningkatan Keselamatan Perlintasan Sebidang Antara Jalur Kereta Api Dengan Jalan," katanya.
"Lokomotif yang mengalami kerusakan akan diperbaiki di Dipo Lokomotif Padang," ujar Erlangga Budi.
Kepala Humas PT KAI Divre II Sumatera Barat, Erlangga Budi Laksono, belum mengetahui beberapa lama lagi kereta api kembali berjalan.