Kabupaten Agam
Bunga Rafflesia Bakal Mekar di Cagar Alam Batang Palupuah dalam Waktu Dekat, Ada Jenis Rhizanthes
Belasan bunga rafflesia bakalan mekar di Cagar Alam Batang Palupuah, Kabupaten Agam dalam waktu dekat.
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Rizka Desri Yusfita
Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, AGAM - Belasan bunga rafflesia bakalan mekar di Cagar Alam Batang Palupuah, Kabupaten Agam dalam waktu dekat.
Saat ini, terdapat banyak bonggol atau calon bunga rafflesia yang tersebar di kawasan tersebut.
Pemandu wisata dan sekaligus pemerhati bunga rafflesia di Cagar Alam Batang Palupuah, Joni Hartono mengatakan, bonggol bunga rafflesia tersebut tersebar di beberapa titik lokasi.
Ia menuturkan umur bonggolnya bermacam-macam.
Menurutnya ada yang akan mekar dalam beberapa hari lagi, ada yang beberapa minggu dan ada yang bulanan.
"Kemarin ada yang mekar satu," ujarnya kepada TribunPadang.com, Minggu (20/3/2022) pagi.
Baca juga: Mengenal Cagar Alam Batang Palupuah, Habitat Alami Bunga Rafflesia hanya 20 Menit dari Bukittinggi
Baca juga: Belasan Bunga Rafflesia Mekar di Cagar Alam Batang Palupuah, Hari Ini 2 Mekar Bersamaan
Joni mengatakan, jenis rafflesia yang tumbuh dan mekar di kawasan ini merupakan jenis yang terbesar, yaitu Arnoldi.
Walakin, juga ada bunga lainnya yang masih satu famili dengan rafflesia namun berukuran lebih kecil yaitu Rhizanthes.
Ia mengungkapkan, kawasan Cagar Alam Batang Palupuah ini memang menjadi habitat alami bunga dengan nama lain Padma Raksasa itu.
Menurutnya, bunga ini ditemukan sudah tumbuh sejak zaman penjajahan Belanda alias puluhan atau bahkan ratusan tahun lalu.
"Untuk jadi cagar alam, sudah sejak tahun 1930 an," imbuhnya.
Baca juga: Bunga Bangkai Jenis Amorphophallus Titanum, dan Rafflesia Arnoldii, Ditemukan di Kabupaten Sijunjung
Baca juga: Ada Bunga Rafflesia Tumbuh di Ranah Ampek Hulu Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan
Joni menyebut, sejak ia menjadi pemerhati bunga rafflesia, sudah tercatat ratusan bunga rafflesia yang mekar di Cagar Alam ini.
"Tapi perkiraan saya mungkin sudah ribuan yang mekarnya," ucapnya.
Joni menambahkan, selain bunga rafflesia, juga ada beberapa bunga bangkai yang bakalan mekar di kawasan tersebut.
Pasalnya, terdapat beberapa bonggol bunga bangkai dengan berbagai jenis yang juga tersebar di area Cagar Alam itu.

Saat ini, dari pantauannya ada satu bunga bangkai, yaitu bunga bangkai raksasa dengan nama latin Amorphophallus Titanum yang akan mekar.
Bunga itu saat ini masih dalam fase berdaun atau dikenal dengan fase vegetatif dan diperkirakan mekar beberapa bulan ke depan.
"Sekarang tingginya sudah melebihi tinggi manusia. Nanti dia akan gugur dan setelah itu baru berbunga," tuturnya.
Sementara, jenis bunga bangkai lainnya seperti Amorphophallus Gigas, Amorphophallus beccarri, dan Amorphophallus prainii belum terlihat akan mekar.
"Mungkin ada yang akan mekar tapi belum saya temukan aja," tutupnya.

Bagi Tribunners yang ingin berkunjung atau berwisata ke kawasan cagar alam ini, lokasinya tak begitu jauh dari pusat Kota Bukittinggi.
Dari pusat Kota Bukittinggi, cagar alam Batang Palupuah ini berjarak sekitar 13 kilometer atau sekitar 20 menit berkendara.
Pintu masuknya sendiri berada di Jalan lintas Bukittinggi-Padang Sidempuan sebelum tanjakan kodok Palupuah.
Sebelum memasuki kasawan cagar alam, terlebih dahulu melewati perkampungan dan sawah-sawah warga.
Dari jalan lintas menuju pintu masuk cagar alam berjarak sekitar satu kilometer dan kendaraan motor bisa masuk hingga pintu.
Dari pintu berjalan lagi sekitar 300 hingga 500 meter dengan sedikit tanjakan dengan pemandangan sawah dan pemukiman penduduk. (*)