Gempa Nias Terasa di Sumbar
Getaran Gempa Nias Selatan Terasa hingga Tua Pejat Mentawai
gempa tidak terlalu kuat mengguncang daerah Tua Pejat dan sekitarnya, karena kata dia, pusat gempa cukup jauh dari kediamannya.
Penulis: Wahyu Bahar | Editor: afrizal
Laporan Reporter TribunPadang.com, Wahyu Bahar
TRIBUNPADANG.COM, KEPULAUAN MENTAWAI- Gempa bumi bermagnitudo 6,9 (dimutakhir jadi 6,7) mengguncang Kabupaten Nias Selatan Provinsi Sumatera Utara, pada hari Senin (14/3/2022) pukul 04.09 WIB.
Getarannya juga terasa hingga ke Kepulauan Mentawai Provinsi Sumatera Barat.
Salah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Mentawai yang beralamat di Tua Pejat Kecamatan Sipora Utara, Muslimin mengatakan bahwa ia memang merasakan guncangan gempa pada subuh tadi.
Baca juga: Gempa 6,7 SR Nias Selatan Sumut Terasa hingga Padang, Dirut SPH: Pasien tak Panik, Kondisi Aman
Baca juga: Warga Pasaman Barat Rasakan Getaran Gempa M 6,7 Nias Selatan, Terasa Berayun, Kalau Dulu Menghentak
Menurutnya, gempa tidak terlalu kuat mengguncang daerah Tua Pejat dan sekitarnya, karena kata dia, pusat gempa cukup jauh dari kediamannya.
Setahu Muslimin, gempa terasa kuat di daerah Siberut Utara, yang berjarak lebih dekat dengan pusat gempa itu.
"Masyarakat sekitar tempat tinggal saya juga tampak tidak terlalu panik, tidak ada yang keluar rumah setahu saya," kata Muslimin kepada wartawan, Senin (14/3/2022) siang.
Muslimin berujar, masyarakat tidak terlalu panik saat gempa karena sudah terbiasa menghadapi situasi gempa.
Lebih lanjut kata dia, aktivitas di kantor KPU Kabupaten Kepulauan Mentawai juga berjalan normal seperti biasanya.
"Tiada arahan atau apapun pagi tadi di kantor," tambah dia.
Baca juga: Gempa Nias Selatan Dirasakan di Pasaman Barat, Warga Kira Gempa Susulan Magnitudo 6,1 Sebelumnya
Sementara itu, salah seorang warga Kota Padang yang menetap dan bekerja di Sikakap Kecamatan Sikakap Kepulauan Mentawai, Andri Magrifa mengatakan, ia tidak merasakan getaran gempa sama sekali.
Barangkali kata dia, karena ia sedang tidur nyenyak subuh tadi saat terjadinya gempa.
Ia mengaku baru tahu bahwa ada gempa yang berpusat di 161 Kilometer sebelah tenggara Nias Selatan itu melalui media sosial.
"Masyarakat sekitar pun tidak mengetahui ada gempa, barangkali karena lokasi saya tinggal cukup jauh dari pusat gempa," kata Andri.
"Biasanya gempa sangat terasa di sini, jika berpusat di arah Bengkulu," tambahnya.(*)