Konflik Rusia Ukraina

Update Rusia vs Ukraina: Durasi 12 Jam Gencatan Senjata, Warga Sipil Manfaatkan, Momentum Berharga

Durasi 12 jam gencatan senjata kiranya cukup untuk dimanfaatkan warga sipil di Ukraina menempuh perjalanan sekaligus mengungsi.

Editor: Emil Mahmud
STR / ARMED FORCES OF UKRAINE / AFP
Ilustrasi: Rilis pada 19 Februari 2022 oleh layanan pers Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina di lokasi yang tidak diketahui di Ukraina. 

2. Enerhodar ke Zaporizhzhia;

3. Sumy ke Poltava;

4. Izyum ke Lozova

5. Volnovakha ke Pokrovsk di Donetsk;

6. Beberapa kota di sekitar Kyiv, yaitu Vorzel, Borodyanka, Bucha, Irpin dan Hostomel, ke ibu kota.

Kepala Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia, Mikhail Mizintsev, mengatakan pasukan Moskow akan "mengamati" selama gencatan senjata.

Dua upaya gencatan senjata sebelumnya telah gagal, meskipun seperti yang telah dilaporkan, sekitar tujuh ribu orang dievakuasi dari Sumy pada Selasa (8/3/2022).

Sebelumnya, Rusia telah dituduh oleh pemerintah Ukraina karena melanggar perjanjian gencatan senjata dengan membombardir jalan yang dirancang untuk memungkinkan warga melarikan diri dari Mariupol.

Penduduk kota pelabuhan tidak hanya menjadi sasaran pemboman Rusia, namun mereka juga kekurangan panas, air, fasilitas sanitasi, dan telepon.

Presiden AS Joe Biden pada Selasa, melarang impor minyak mentah Rusia dan produk minyak tertentu, gas alam cair, dan batu bara.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri India mengatakan pada Selasa, siswa India yang terdampar di kota Sumy telah dipindahkan dan penerbangan di bawah Operasi Ganga sedang dipersiapkan untuk membawa mereka kembali ke rumah.

Platform Media Sosial, dan Situs Berita Media Online di Rusia, Mulai tidak Dapat Diakses

Panti Asuhan di Vorzel Meminta Operasi Khusus untuk Mengungsi

Orang-orang menunggu dalam suhu dingin yang membekukan untuk dipindahkan ke stasiun kereta api, setelah melintasi perbatasan Ukraina ke Polandia, di perbatasan Medyka di Polandia, pada 7 Maret 2022. - Lebih dari 1,5 juta orang telah meninggalkan Ukraina sejak awal dari invasi Rusia, menurut data terbaru PBB pada 6 Maret 2022. (Photo by Louisa GOULIAMAKI / AFP)
Orang-orang menunggu dalam suhu dingin yang membekukan untuk dipindahkan ke stasiun kereta api, setelah melintasi perbatasan Ukraina ke Polandia, di perbatasan Medyka di Polandia, pada 7 Maret 2022. - Lebih dari 1,5 juta orang telah meninggalkan Ukraina sejak awal dari invasi Rusia, menurut data terbaru PBB pada 6 Maret 2022. (Photo by Louisa GOULIAMAKI / AFP) (AFP/LOUISA GOULIAMAKI)

Diberitakan oleh Washington Post, pihak berwenang di Moskow sebelumnya telah mengusulkan untuk mengevakuasi warga sipil ke Rusia atau sekutunya, Belarus, yang menurut Ukraina tidak dapat diterima.

Kemudian, pada Rabu (9/3/2022), kelompok separatis di Donetsk mengatakan Kyiv tidak setuju untuk mengusulkan koridor evakuasi dari Mariupol dan Volnovkha ke Rusia atau ke wilayah separatis.

Sedangkan di Vorzel, sebuah kota di luar Kyiv, 55 anak-anak dan 26 karyawan panti asuhan perlu dievakuasi dari rumah sakit bersalin dalam "operasi khusus terpisah," kata Vereshchuk.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved