Kepala BNN RI Luncurkan Gerakan Kampus Bersih Narkoba di UNP
Kepala BNN RI Petrus Reinhard Golose resmi meluncurkan Gerakan Kampus Bersih Narkoba (Bersinar) di kampus UNP, Kamis (10/2/2022).
lihat foto
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kepala BNN RI Petrus Reinhard Golose resmi meluncurkan Gerakan Kampus Bersih Narkoba (Bersinar) di kampus UNP, Kamis (10/2/2022).
Ia menyampaikan gerakan itu diluncurkan sebagai bagian dari langkah pencegahan maraknya penyalahgunaan narkoba di kalangan mahasiswa.
“Amat disayangkan di situasi pandemi ini masih banyak masyarakat Indonesia yang masih mengonsumsi narkoba."
"Sedangkan uang yang mereka gunakan bisa dipakai untuk makan dan kehidupan mereka sendiri,” ucapnya dalam diskusi singkat bersama Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy di ruang tunggu kedatangan VIP BIM.
Selain meluncurkan Gerakan Kampus Bersih Narkoba, kedatangan Petrus ke Sumbar adalah dalam rangka peninjauan kantor wilayah BNN di Sumatera Barat.
Disamping itu, ia juga akan memberikan kuliah umum.
Baca juga: BNNP Sumbar Sita 199 Kilogram Ganja Kering dari Seorang Kurir, 2 Orang Narapidana Terlibat
Baca juga: Kartu Koa Ikut Terjaring di Kamar Hunian Lapas Kelas II B Pariaman, Sidak Kemenkumham & BNNP Sumbar
Petrus memberikan apresiasi pada BNNP Sumbar yang telah bekerja dengan baik melakukan penangkapan beberapa kasus peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Pesisir Selatan dan Tanah Datar beberapa pekan lalu.
Sementara itu, Wagub Sumbar Audy Joinaldy menanggapi positif tujuan kunjungan kerja Kepala BNN RI tersebut.
Ia sepakat bahwa meski disibukkan situasi pandemi Covid-19, kita juga tidak boleh lengah dengan kasus-kasus peredaran dan penyalahgunaan narkotika.
“Situasi pandemi seperti sekarang ini sudah berdampak keras untuk ekonomi, jangan sampai diperburuk lagi dengan kasus peredaran narkoba."
"Selain memulihkan dari Covid-19 ini, kita juga tidak boleh luput dalam menjaga lingkungan kita dari narkoba,” ucap Audy.
Selanjutnya selain berkunjung ke Kanwil BNNP Sumbar dan memberikan kuliah umum, Kepala BNN beserta rombongan juga melanjutkan kunjungan kerjanya ke Kota Bukittinggi dan Kabupaten Tanah Datar. (*)
