Bagaimana Cara Mendidik Anak Agar Menjadi Sholeh dan Sholeha? Ini Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah
Memiliki anak yang sholeh dan sholeha tentu menjadi keinginan setiap orang tua, lantas bagaimana cara mendidik anak agar menjadi sholeh dan sholeha?
TRIBUNPADANG.COM - Memiliki anak yang pandai, patuh kepada orang tua serta taat pada peraturan agama tentunya menjadi keinginan orang tua.
Sebagai orang tua, sudah menjadi kewajiban untuk mendidik anak-anak dengan baik.
Karena perilaku sang anak akan terbentuk dari apa yang diajarkan oleh kedua orang tuanya.
Namun terkadang, sang anak memiliki perilaku menyimpang yang dipengaruhi lingkungannya.
Lantas bagaimana cara mendidik anak agar menjadi sholeh dan sholeha?
Baca juga: Benarkah Sikap Istri yang Mendiamkan Suami Saat Marah? Ustaz Khalid Basalamah: Benar, Namun. . .
Baca juga: Wajibkah Istri Meminta Izin Suami saat Keluar Rumah? Begini Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah
Berikut Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan dalam channel Youtube miliknya pada 2 Desember 2021 lalu.
Beliau mengatakan, jika ingin mendapatkan keturunan yang baik, kalau para ulama menyusunnya, harus dimulai dari pasangan yang baik dulu. Istri yang sholeha, suami yang sholeh.
"Hal tersebut sangat berpengaruh kepada pendidikan anak untuk menjadi anak yang sholeh dan sholeha." ujar Ustaz Khalid Basalamah.
Apabila sudah, maka berpindah ke tahap selanjutnya yaitu sumber pendapatan.
Segala sesuatu yang kita dan anak makan harus halal.
Karena efek dari makanan haram besar sekali, beberapa diantaranya doa tidak diijabah, anak-anak juga bisa jadi durhaka karena dimulai dari uang haram.
Baca juga: Bagaimana Urutan Memotong Kuku yang Benar dalam Islam? Berikut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
Baca juga: Bagaimana Hukum Berwudhu di Toilet? Begini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
Yang ketiga, lakukan semua yang berhubungan dengan masalah sunah-sunah Nabi Shalallaahu 'Alayhi Wasallam, dianjurkan membaca doa pada saat akan berhubungan biologis.
Kemudian pada saat lahir, anak diaqiqah dihari ke-7, anak laki-laki dua ekor domba anak perempuan 1 ekor domba.
Dicukur rambutnya lalu ditimbang dengan timbangan perak disedekahkan nilainya, diberikan nama yang baik, dikhitan.
Selain itu, sebagai orang tua kita juga harus bisa menentukan lingkungan pendidikan dan pergaulan.
Karena jika salah dalam memilih lembaga pendidikan bagi anak, maka terbukalah pergaulan2 yang tidak baik dan merusak masa depannya.
(*)