Apakah Suplemen Benar-Benar Diperlukan Tubuh? Pahami Syarat Minimum dan Batas Atas

Menurut survei global Herbalife dengan Council for Responsible Nutrition, sekitar 64 persen responden mengonsumsi vitamin, mineral, dan suplemen

Editor: afrizal
Hand-out/Herbalife Nutrition
Chief Health and Nutrition Officer, Herbalife Nutrition, Kent L. Bradley, M.D., M.B.A., M.P.H menjelaskan terkait cara mengetahui keamanan dan manfaat konsumsi suplemen makanan. 

"Jika Anda termasuk di antara mereka yang minum kopi untuk memulai pagi Anda, maka Anda telah memperhatikan bagaimana ekstrak dari tanaman dapat memberikan efek nyata pada orang-orang,” ungkap Gafner.

Gafner menambahkan, bahan botani telah digunakan selama ratusan jika tidak ribuan tahun untuk berbagai efek kesehatan yang bermanfaat, seperti mempromosikan tidur yang lebih nyenyak, membantu penyakit gastrointestinal ringan, atau mengurangi gejala ringan pilek.

“Banyak dari tanaman ini telah diuji dalam studi klinis untuk mendukung manfaatnya. Ada peningkatan dan pertumbuhan studi klinis manusia tentang bahan botani dan suplemen makanan herbal yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah setiap bulan," ungkap Gafner.

Adapun kualitas uji coba telah meningkat secara substansial selama 10-15 tahun terakhir.

“Saya pikir ini adalah waktu yang menggembirakan untuk mempelajari keamanan dan kemanjuran suplemen botani, dan saya menantikan untuk melihat apa yang akan ditemukan para ilmuwan di tahun-tahun mendatang,” sebut Gafner.

Apakah suplemen botani aman dikonsumsi?

Ketika bicara mengenai kualitas, setiap produsen bertanggung jawab untuk melakukan penilaian keamanan produk mereka.

Produsen botani terkemuka bekerja ekstra untuk memastikan kualitas dan keamanan bahan-bahan dalam produk mereka.

Beberapa perusahaan memiliki program pengujian lanjutan untuk memastikan identifikasi yang tepat dari bahan botani yang kompleks, yang meliputi tes DNA.

Para pemimpin industri berkolaborasi dengan Natural Health Products (NHP) Research Alliance, yang berbasis di University of Guelph, atas inisiatif untuk mengembangkan standar baru yang disepakati bersama untuk otentikasi bahan botani untuk keselamatan konsumen.

“Sama seperti vitamin dan mineral, kami sarankan berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda sebelum memasukkan suplemen botani ke kebiasaan Anda,” ujar Gafner.

Gafner merekomendasikan untuk mencari produsen yang transparan tentang standar dan praktik mereka dalam memproduksi suatu suplemen.

“Perusahaan yang bersedia membocorkan di mana mereka mendapatkan tanaman mereka, seberapa berkelanjutan praktik pertanian mereka, dan seberapa banyak mereka berinvestasi dalam memastikan kualitas bahan dan produk mereka akan memiliki keunggulan kompetitif,” sebutnya.

Haruskan Konsumen Merasa Aman Terhadap Produk Suplemen Makanan Mereka?

Di Amerika Serikat, semua produsen suplemen harus mengikuti Good Manufacturing Practices (cGMP) saat ini, yang memerlukan prosedur tertentu yang akan memastikan identitas, kemurnian, kualitas, kekuatan, dan komposisi suplemen makanan melalui pengujian.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved