Bertahun-tahun Melintasi Jalan Berkubang, Nasib Warga Nagari Terpencil Perbatasan Sumbar-Riau

Nagari Galugua adalah daerah setara desa yang berada di Kecamatan Kapur IX, Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
istimewa
Kondisi jalan Tanjung Jajaran Nagari Galugua, Kecamatan Kapur IX, Lima Puluh Kota menuju Kampar dan Rokan Hulu, Provinsi Riau memprihatinkan. 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG- "Selama ini jalan tidak kunjung dibangun, sudah bertahun-tahun setiap melintas harus berkubang."

Kalimat tersebut terlontar dari mulut Zulfahmi Wali Nagari Galugua.  

Nagari Galugua adalah daerah setara desa yang berada di Kecamatan Kapur IX, Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.

Daerah ini berada di perbatasan dengan Provinsi Riau.

Baca juga: Pasca Banjir dan Longsor di Galugua, Masyarakat Sudah Beraktivitas Seperti Biasa

Baca juga: Detik-detik Banjir dan Longsor Terjang Galugua Lima Puluh Kota, Datang saat Warga Tidur Lelap

Namun, kondisi di perbatasan ini justru tidak menguntungkan bagi Nagari Galugua.

Kondisi ruas jalan provinsi mulai dari Sialang salah satu nagari terdekat dengan Galugua sampai Tanjung Jajaran, justru memprihatinkan. 

Terlebih pasca diterjang banjir dan longsor awal Januari 2022 lalu.

Ruas jalan rusak dan tampak tak terurus.

Wali Nagari Galugua Zulfahmi mengaku sedih melihat ruas jalan yang tak terurus tersebut.

Padahal itu adalah jalan lintas utama masyarakat Tanjung Jajaran batas Sumbar-Riau.

Baca juga: Update Kondisi Terkini Masyarakat Galugua Lima Puluh Kota Terkena Banjir dan Longsor, Butuh Sembako

Baca juga: Banjir Longsor di Galugua Lima Puluh Kota, Jalan dan Komunikasi Terputus, Warga Butuh Makanan Pokok

Melihat dari Google map, terpampang jarak antara Galugua dengan Padang yang menjadi ibukota Sumatera Barat sekitar 238,8 km.

Jarak ini harus ditempuh dengan waktu 7 jam 10 menit.

Sementara jarak Galugua dengan Pekanbaru yang menjadi ibu kota provinsi Riau, hanya 199,2 km lewat jalan Bangkinang, setara 5 jam 18 menit.

Mobilitas warga juga tinggi.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved