Berita AC Milan
Proyek AC Milan Bangun Tim Berkarakter, Rossoneri Bidik Renato Sanches Suksesor Kessie, dan Alvarez
MANAJEMEN AC Milan berusaha keras untuk merampungkan proyek membangun tim berkarakter masih berlangung hingga saat ini.
lihat foto
La Gazzetta dello Sport melaporkan minat Rossoneri pada Renato Sanches meningkat dalam beberapa bulan terakhir seiring keurgensian pemain lini tengah di Milan.
Milan menganggap pemain Timnas Portugal itu punya fortopolio yang cukup mentereng.
Sanches tampil sensasional di Benfica pada 2016, yang membuat Bayern Munich kepincut untuk membelinya dengan harga € 35 juta (ditambah bonus € 10 juta) pada usia 19 tahun.
Namun, selama tiga musim di Muenchen, Sanches sepertinya kepayahan untuk bisa beradaptasi.
Pada 2019 ia pergi ke Lille. Sebuah pilihan jitu karena sejak itu ia kembali memantapkan dirinya sebagai gelandang top saat masih berusia 24 tahun.
Terkait kabar kepindahan Sanches ke Milan, agennya Jorge Mendes melakukan kontak dengan direktur olahraga Milan, Paolo Maldini saat berbicara tentang pembaruan kontrak Rafael Leao.
Diskusi beralih ke topik soal Renato Sanches yang kontraknya akan berakhir dalam 18 bulan tanpa adanya berita pembaruan dari klubnya saat ini
Untuk alasan ini Milan dapat mengambil keuntungan dari situasi tersebut, mengincar harga yang menguntungkan.
Harus dicatat bahwa klub dari Liga Inggris Premier League dan Bundesliga juga telah maju untuk merayu mantan pemain pinjaman Swansea itu.
Tetapi pengalaman sebelumnya sepertinya membuat Sanches cedenrung ogah untuk kembali ke dua kompetisi tersebut. Terlebih gagasan pindah ke Italia mulai terbentuk.
Rebutan Wonderkid River Plate
Baca juga: Mantan Pemain AC Milan Beberkan Dampak Bila Franck Kessie Hengkang
Pertarungan untuk mendapatkan Julian Alvarez dari River Plate tampaknya akan menjadi sangat panas.
Setidaknya lima tim tertarik untuk berbicara dengan agennya, sebuah laporan mengklaim.
Menurut La Gazzetta dello Sport (via MilanNews), Alvarez bisa saja memainkan pertandingan terakhirnya untuk River Plate setelah musim ini di mana ia menjadi pencetak gol terbanyak di liga.
Fakta kontraknya berakhir di musim dingin mendatang membuat beberapa klub memperhatikan peluang tersebut.
