Polisi Belum Mengetahui Identitas Sopir Angkot yang Mengakibatkan Seorang Guru Meninggal Dunia
Pihak kepolisian belum mengetahui identitas dari sopir angkutan kota (Angkot) yang menabrak istri Polisi di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumb
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
Sedangkan pengendara sepeda motor Yamaha Xeon BA 2234 BP mengalami luka robek pada wajah, tangan kiri patah, dan kaki luka lecet.
"Pengendara sepeda motor Honda Beat dibawa ke RS M Djamil Padang, dan pengendara sepeda motor Yamaha Xeon dibawa ke Rumah Sakit Ibnu Sina Padang," katanya.
Angkot mengalami kerusakan pada bagian depan rusak berat, Honda Beat rusak pada pada bagian belakang dan kap bagian kirinya gores.
"Sepeda motor Yamaha Xeon mengalami kerusakan pada bagian depan rusak berat," katanya.
Pihaknya telah mendatangi lokasi kejadian dan mencatat saksi-saksi dalam kejadian ini serta melakukan olah TKP.
"Semua kendaraan dan surat-suratnya untuk sementara diamankan sebagai barang bukti," katanya.
Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, mengatakan korban merupakan istri dari personel kepolisian.
"Iya, korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan itu adalah istri dari personel kita yang bertugas di Polda Sumbar," kata Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto.
Ia mengatakan, korban merupakan istri dari seorang perwira berpangkat Ipda yang bertugas di satuan kerja Itwasda Polda Sumbar. (*)