Menteri Erick Thohir Sentil Toilet Berbayar, SPBU di Padang Langsung Pasang Pengumuman Toilet Gratis
Menteri BUMN Erick Thohir menyentil keberadaan toilet berbayar di sebuah SPBU yang dikunjunginya.
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Menteri BUMN Erick Thohir menyentil keberadaan toilet berbayar di sebuah SPBU yang dikunjunginya.
Video aksi Erick tersebut viral di media sosial.
Sentilan Erick Thohir terhadap toilet berbayar di tempat umum yang seharusnya gratis itu langsung direspon oleh sejumlah pengelola SPBU, termasuk di Padang, Sumbar.
Baca juga: Tak Berkutik, Pencuri Uang di SPBU Bandar Buat Dihadiahi Timah Panas oleh Polsek Lubuk Kilangan
Sejumlah SPBU di ibu kota provinsi itu langsung memasang pamflet informasi toilet gratis.
"Kami jujur-jujur saja, pamflet ini baru dipasang sejak empat hari yang lalu," kata OB SPBU Kuranji, Kota Padang, Ryan, Rabu (24/11/2021).
Ia mengatakan, sebenarnya dari dulu juga pihaknya tidak menerapkan tarif ke warga yang ke toilet.
Pemasangan pamflet, sambungnya, hanya sebagai penegasan saja kalau penggunaan toilet gratis.
"Sebelumnya emang gratis, tapi sejak ada imbauan Menteri BUMN lebih dipertegas," ujarnya.
Namun diakuinya, dulu ada kotak yang disediakan di SPBU itu, diperuntukkan bagi konsumen yang mau menyumbang secara sukarela, bukan untuk menerima uang dari mereka yang sudah ke toilet.
Biasanya, jika terkumpul uang itu untuk membeli alat-alat pembersih berupa sabun, dan lain-lain yang jumlahnya tidak seberapa.
"Tapi kami tegaskan sejak awal toilet ini gratis, dan kami harap semua yang menggunakan toilet bisa menjaga kebersihan," harap Ryan.
Di sisi lain, pengawas lapangan SPBU Kuranji Padang Sandro menambahkan toilet di SPBU itu memang gratis dari awal.
Cuma, karena satu SPBU yang berulah yakni mengenakan tarif bagi konsumennya, semua SPBU jadi terlibat.
Ia juga tidak mempermasalahkan perintah Menteri BUMN Erick Thohir.
"Bagi kami tidak ada masalah dan tidak ada pengaruh, kami juga tidak keberatan, sebab sudah dari awal gratis, yang penting sama-sama jaga kebersihan sebab ini tempat umum," tuturnya. (*)