104 Santri Perguruan Diniyyah Puteri Ikuti Wisuda Tahfidz, Wawako Asrul: Generasi Idaman akan Lahir

TRIBUNPADANG.COM, PADANG PANJANG -- Sebanyak 104 santri Perguruan Diniyyah Puteri ikuti Wisuda Tahfidz, Sabtu (30/10/2021) lalu di Aula Zainuddin Labay El Yunusy Kota Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Rilis yang diterima redaksi, Selasa (2/11/3021), menyebutkan para santri yang diwisuda tersebut memiliki hafalan mulai lima hingga 30 juz, yang tujuh di antaranya dengan hafalan Alqur’an sampai 30 juz.

Dari pengamatan dari prosesi acara, terlihat suasana haru nampak saat penyerahan mahkota kepada orang tua masing-masing oleh santri dengan hafalan 30 juz.

Wakil Wali Kota (Wawako), Drs Asrul dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasinya atas program di Diniyyah Puteri yang telah memberikan kontribusi besar bagi kemajuan pendidikan dan telah membuat kebanggaan tersendiri bagi Kota Padang Panjang.

"Kami yakin dan percaya, generasi idaman itu akan lahir dari sini," ucap wawako Asrul.

Dikatakan Asrul, semangat dan dedikasi yang tinggi dari Diniyyah telah menjadikanya sebagai sekolah yang unggul dan rebutan bagi masyarakat bahkan sampai keluar Provinsi Sumatera Barat atau Sumbar.

Baca juga: Gebyar Vaksin Padang Panjang Digelar di 5 Lokasi, Diharapkan Prosesnya Baik, Cepat, dan Optimal

Baca juga: Kisah Farhan Jadi Santri di Pondok Pesantren Ashhabul Yamin Agam, Kerap Ikut Lomba Baca Kitab Kuning

Menurutnya, dengan program tahfizh yang dilahirkan seperti saat ini, akan menjadi magnet dan semakin memberi nilai lebih bagi Diniyyah Puteri.

“Hal yang pasti secara tidak langsung telah ikut membantu mendongkrak popularitas Padang Panjang sebagai Kota Pendidikan di Sumatera Barat," tambah Asrul.

Sementara itu, Pimpinan Diniyyah Puteri Padang Panjang, Fauziah Fauzan, MSi menyebutkan, wisuda tahfidzh ini dalam rangka milad Diniyyah ke-98.

"Pada Tahun 2021 ini, kembali kita dapat melakukan wisuda tahfidzh setelah sempat tertunda beberapa waktu karena pandemi. Adapun santri yang wisuda tahfidz ini, berasal dari tingkatan MTsS DMP dan MAS KMI Diniyyah," ucap Fauziah.

Menurutnya, melalui tahfidz akan menjadi jalan bagi santri menuntun orang tua ke surga dan jalan menuju kebaikan umat.

"Semoga anak-anakku, para santri dapat mengamalkan apa yang sudah dihafalkan ini. Capaian para wisudawan ini semoga dapat menginspirasi guru, kepala madrasah termasuk pimpinan,” harap Fauziah.

Pihaknya berharap pada wisuda berikutnya di bulan April tahun depan akan bertambah jumlah hafidzah dari tahun ini dan tahun sebelumya. (*/rls/andes)