Lulus Kuliah ke Al Ahgaff University Yaman, Santri Padang Pariaman Sumbar Kesulitan Biaya Berangkat
Nofri Firmansyah (21) alumnus SMA 1 VII Koto Sungai Sariak yang juga mondok di Madrasatul Ulum Sungai Sariak Padang Pariaman dinyatakan lulus seleksi
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Nofri Firmansyah (21) alumnus SMA 1 VII Koto Sungai Sariak yang juga mondok di Madrasatul Ulum Sungai Sariak Padang Pariaman dinyatakan lulus seleksi kuliah di Al Ahgaff University, Yaman.
Sudah menjadi tekad Nofri untuk dapat melanjutkan pendidikan ke universitas tersebut.
"Saya ingin memperdalam ilmu agama dan ingin menjadi orang yang berguna bagi orang lain juga," kata Nofri, Jumat (22/10/2021).
Baca juga: Twibbon Hari Santri Nasional 2021 dan Kata-Kata Mutiara untuk Ucapan Selamat
Nofri menyatakan, keluarganya hidup dalam kondisi keluarga kurang mampu dari segi ekonomi sehingga kesulitan memenuhi biaya persiapan untuk berangkat ke Yaman.
"Ayah hanya petani sawah, ibu rumah tangga. Orangtua bahagia saya bisa lulus di sana, cuma terkendala oleh dana, makanya dikasih waktu untuk mencukupi dana tersebut," ungkap Nofri.
Nofri menuturkan dana sementara yang dibutuhkan hanya untuk biaya keberangkatan dan beberapa administrasi lainnya.
Sementara untuk biaya pendidikan di Al Ahgaff University, Nofri akan mencari alternatif lain.
"Alhamdulillah dari sebagian donatur sudah terkumpul sekitar Rp50 juta, sekarang masih mengajukan proposal ke Basnaz Sumbar sebab dana masih kurang," imbuh anak kedua dari tiga bersaudara ini.
Nofri menambahkan, kemungkinan ia akan berangkat November 2021 mendatang, sebab saat ini masih mengurus visa dan dokumen lainnya.
Di Al Ahgaff University, Nofri mengambil jurusan Ilmu Syariah.
Hal itu karena ingin mendapatkan ilmu agama yang lebih luas dan dikembangkan di kampung halaman.
"Saya juga berencana membuat pesantren di kampung halaman, Insya Allah. Sebab, saya tinggal di Ulakan, Padang Pariaman."
"Itu pusat keagamaan di Sumbar. Saya ingin membuat pesantren yang lebih maju di Ulakan bersama teman-teman yang lain," ucap putra pasangan Syawir dan Yarnis ini.
Tak ada harapan lain Nofri selain ada penerus dirinya ke Yaman.
Ia berpesan kepada santri lain agar tetap semangat menuntut ilmu dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. (*)