Buaya Muncul di Lepas Pantai Pesisir Selatan, Warga Diimbau untuk Tidak Lakukan Hal Ini
Seekor buaya muara muncul di lepas pantai di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar). BKSDA Sumbar mengimbau agar warga tidak mengganggunya
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PESISIR SELATAN - Seekor buaya muara muncul di lepas pantai di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar).
BKSDA Sumbar mengimbau agar warga tidak mengganggunya.
Sebelumnya, warga dihebohkan dengan adanya kemunculan satwa liar jenis buaya muara di kawasan Nagari Painan Selatan, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar, pada Rabu (20/10/2021) sore.
Baca juga: Soal Kemunculan Buaya Kawasan Pantai Kabupaten Pesisir Selatan, BKSDA Duga Sedang Bermigrasi
Selanjutnya petugas BKSDA melakukan pengecekan dan pendataan terkait kemunculan satwa jenis buaya tersebut.
Kepala Resort Konservasi Wilayah Pesisir Selatan (Pessel), Bilmar, mengatakan buaya tersebut diduga sedang melakukan migrasi atau berpindah lokasi.
Oleh karena itu, Bilmar mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mengganggunya.
"Jadi, pada hari ini kita masih melakukan pengamatan dan pengawasan di lokasi. Buaya itu kalau tidak diganggu atau diusik, mereka tenang saja," kata Bilmar, Kamis (21/10/2021).
Baca juga: Seekor Buaya Muncul di Batu Tembak Pesisir Selatan saat Hujan Mengguyur, Videonya Viral
Kata dia, kalau buaya mendapat gangguan dan secara naluri atau instingnya akan menyerang dengan agresif.
"Kalau aktivitas masyarakat seperti biasa saja. Kalau tidak diganggu dia tidak akan menjadi ancaman," katanya.
Dikatakannya, kemunculan buaya ini menjadi heboh hingga menarik banyak perhatian masyarakat dikarenakan kemunculannya sangat jarang dilihat masyarakat.
"Karena jarang tampak, menjadi semacam hal yang tidak biasa. Karena namanya satwa liar dan buas tentu ada kekhawatiran masyarakat akan kehadirannya," katanya.
Baca juga: Pipa PDAM Padang Tersumbat, Berdampak ke Konsumen di Lubuk Buaya hingga Tunggul Hitam
Dikatakannya, sumber makanan buaya masih banyak sehingga tidak akan menganggu masyarakat jika tidak diganggu.
"Kemunculannya beberapa waktu belakangan ini terjadi di Pantai Carocok, Batu Tembak, dan Pelabuhan Penasahan Painan," katanya.
Dikatakannya, sampai saat ini belum terjadi konflik bahkan setelah berpapasan dengan sampan atau biduk milik masyarakat.