PPKM Padang

Kebijakan Belajar di Sekolah Tunggu PPKM Turun Level, Wako: Jika Masih Level IV, Mohon Bersabar

Wali Kota Padang Hendri Septa mengaku tidak bisa memaksakan kebijakan untuk segera melaksanakan pembelajaran tatap muka di sekolah.

Penulis: Rima Kurniati | Editor: Emil Mahmud
TribunPadang.com/Rima Kurniati
Ilustrasi: Kegiatan vaksinasi covid-19 di SMP 22 Padang, Rabu (8/9/2021) 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Wali Kota Padang Hendri Septa mengaku tidak bisa memaksakan kebijakan untuk segera melaksanakan pembelajaran tatap muka di sekolah.

Hal ini mengingat status Pemberlakuan Pembatasan Kegaiatan Masyarakat (PPKM) Kota Padang belumlah turun level hingga saat ini.

"Kalau saya paksakan tatap muka, tidak bisa dan dewan tadi juga tidak sepakat belajar tatap muka saat PPKM Padang masih level IV," kata Hendri Septa, Senin (20/9/2021)

Hendri Septa meminta, siswa untuk bersabar dulu, apabila nantinya pemerintah pusat masih mengumumkan PPKM Padang masih level IV.

"Kita tidak tahu keputusan PPKM ini bagaimana, kalau masih PPKM level IV, kita minta mohon bersabarlah," ungkapnya.

Sebab pembelajaran tatap muka di sekolah baru bisa dilakukan saat PPKM turun level minimal level III.

Hendri Septa menambahkan, pelaksanaan tatap muka di sekolah juga mempertimbangkan banyak hal.

Salah satunya, saat ini para siswa tengah melakukan ujian tengah semester (UTS).

Jika pembelajaran di sekolah dipaksakan, dikhawatirkan para siswa terpapar covid-19.

"Kalau kita paksakan, kita khawatirkan anak-anak yang saat ini belajar sampai malam, imun mereka tidak kuat. Jika bertemu nanti, dikhawatirkan tertular," ungkapnya.

Hendri Septa menambahkan, apabila diumumkan nantinya PPKM Padang diturunkan level, maka dipastikan pembelajaran kembali dilakukan di sekolah.

Sejauh ini lanjutnya, terkait persiapan pembelajaran tatap muka di sekolah juga sudah maksimal dilakukan.

"Persiapannya sarana prasarana, kebijakan sekolahnya semuanya InsyaAllah sudah disiapkan," tambahnya.

"Kalau InsyaAllah, hari ini (Senin 20/9/2021) diputuskan turun level, kita bisa minta anak- anak belajar di sekolah," ungkapnya.

Baca juga: Wali Kota Hendri Septa Sebut Pusat Keberatan, Turunkan Level PPKM Padang: Terkait Capaian Vaksin

PPKM Padang Tergantung Pemerintah Pusat

Dilansir TribunPadang.com, pemberlakuan Pembatasan Kegaiatan Masyarakat (PPKM) Level IV Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) akan berakhir pada Senin (20/9/2021) hari ini.

Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan, informasi terakhir yang diperolehnya, bahwa pemerintah pusat masih keberatan untuk menurunkan level PPKM Kota Padang.

Hal ini dikarenakan ada indikator baru untuk penurunan PPKM level IV tentang capaian vaksin Padang yang masih rendah.

Namun kepastian PPKM Padang turun level atau tidaknya, Kata Hendri Septa, menunggu arahan pemerintah pusat.

"Hari ini (Senin 20/9/2021) atau besok (Selasa 21/9/2021-red), kita dengarkan bagaimana arahan pusat tentang PPKM Level IV.  Namun informasi dari BPBD, pusat masih keberatan karena capaian vaksin ini," kata Hendri Septa, Senin (20/9/2021).

Hendri Septa mengatakan, jika nantinya pemerintah pusat belum menurunkan PPKM level IV Padang, artinya capaian minimal vaksinasi belum tercapai.

"Indikatornya juga baru, saya kaget juga. Dulu tidak ada hal begituan," ungkap Hendri Septa.

Baca juga: Peserta CPNS Ramai Lakukan Rapid Tes Antigen H-1 Sebelum Ujian di Depan Kantor BKD Sumbar

Baca juga: UPDATE Corona Sumbar Senin 20 September 2021 Pagi: Tambah 32, Total Mencai 88.786 Kasus Covid-19

Pedagang Pasar Raya Kota Padang mulai divaksinasi covid-19, Kamis (4/3/2021)
Pedagang Pasar Raya Kota Padang mulai divaksinasi covid-19, Kamis (4/3/2021) (tribunPadang.com/RimaKurniati)

Hendri Septa mengatakan, capaian vaksin Padang saat ini sudah 35 persen dari targetan 760 ribu sasaran.

Menurutnya, berbagai upaya sudah dilakukan untuk meningkatkan capaian vaksinasi covid-19 tersebut.

Hanya saja, masyarakat banyak yang tidak mau divaksin.

"Pemko Padang sudah mengupayakan mengenjot vaksin, namun masyarakat tidak mau," ungkapnya.

Hendri Septa mengajak masyarakat bersama meningkatakan vaksin covid-19, agar Padang turun PPKM.

Sementara, kondisi terkini covid-19 Kota Padang bisa dikatakan sudah melandai.

Sebab, yang belum sembuh hanya sisa 300 orang, dari jumlah sebelumya 4800 orang terpapar.

"Dengan angka 300 ini, InsyaAllah, seharusnya kita sudah landai, apalagi penambahan kasus per harinya hanya belasan," ungkapnya.(TribunPadang.com/Rima Kurniati).

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved