IKAFE DPC Padang Selenggarakan Webinar tentang Ekonomi Sumatera Barat, Diikuti Ratusan Partisipan

TRIBUNPADANG.COM - Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Unand Berkolaborasi Bersama IKAFE DPC Padang mempersembahkan sebuah acara bertajuk Magister, Government Talk dengan tema; Perbankan Sumatera Barat di Tengah Pandemi.

Acara yang dihelat pada Selasa (14/9/2021) yang dilaksanakan secara daring diikuti oleh 200an partisipan atau para peserta dari beragam profesi.

Kali ini menghadirkan 5 (lima) narasumber, yakni Wahyu Purnama - Kepala Perwakilan BI Prov Sumbar, Bambang Widihasmoro - Regional Head Bisnis Mikro Kanwil BRI Padang, Gusti Candra - Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari, Yorinaldi - Area Head Mandiri Padang , dan Robert Siahaan - Kepala BCA KCU Padang, dan acara ini dimoderatori oleh Yofialdi M Jufri - Manajer Keuangan PT Hayati Pratama Mandiri.

Aprison Irsyam Ketua IKAFE Padang yang juga Direktur Utama Dapen Semen Padang dalam sambutannya mengatakan bahwa pada era yang serba digital akan menggunakan podcast dan talkshow.

Yakni sebagai sarana edukasi juga silahturahmi, dengan tetap mengusung pembicara yang mempuni di bidangnya masing -masing, dan itu merupakan tujuan kegiatan ini dilaksanakan.

Baca juga: Webinar Apkasi Dorong Daerah Manfaatkan Peluang Masa Pandemi, Ekspor Komoditas Pertanian

Baca juga: Warga Kota Pariaman Terharu Dapat Bantuan Bedah Rumah, Jendela Rumahnya Tampak Telah Dimakan Rayap

"Tujuan kami membuat acara Magister, Government Talk ini setidaknya ada tiga tujuan, kata Aprison. Yang pertama meningkatkan pengetahuan peserta mengenai permasalahan dan solusi dalam sektor sdm, pariwisata, dan ekonomi".

Lebih lanjut, kedua yaitu untuk mendorong terwujudnya triple helix melalui sinergi antara universitas, pemerintah, dan pelaku bisnis.

Kemudian, ketiga adalah guna menjalin hubungan baik antar pemangku kepentingan dalam memulihkan kondisi Sumatera Barat pasca covid-19.

Sementara itu Rezki Rifai selaku Ketua Panitia menegaskan bahwa ini adalah salah satu kontribusi dari pihak alumni.

"Saya selaku alumni FE Unand dan Mahasiswa MM Unand dalam upaya pemulihan ekonomi Sumbar dengan menghadirkan praktisi berkelas dari Bank Indonesia, BUMN, BUMN dan pihak swasta".

"Dan, Kami selaku panitia mengucapkan terimakasih kepada BI, bank BRI, bank Nagari, bank BCA, bank Mandiri, Sucor Asset Management, Trimegah Sekuritas, Syailendra Capital, Prospera Asset Management dan Pacific Capital yang telah ikut mendukung kegiatan Magister, Government Talk ini," ucap Rizki.

Baca juga: Universitas Bung Hatta Launching Prodi Teknologi Rekayasa Energi Terbarukan, Gelar Webinar

Opening Speech Wagub Sumbar

Pada kesempatan itu, Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy dalam Opening Speechnya mengatakan ada 7 isu strategis dalam pembangunan Sumbar dalam rentang waktu 2021-2026 atau untuk 5 tahun kedepan.

Di antaranya, pertama Pembangunan Sumberdaya Manusia, kedua Pembangunan Kebudayaan, ketiga Produktivitas dan nilai tambah Sektor Pertanian, Kehutunan dan Perikanan.

Keempat, Perdagangan Komersial dan Tumbuhnya Wirausaha Muda, serta kelima Pengembangan Usaha Pariwisata Ekonomi, lalu keenam, Infrastruktur yang handal dan berkualitas dan, yang ketujuh Tatakelola pemerintah dan pelayanan publik.