CPNS Sumbar

Peserta Ujian SKD CPNS Padang 2021 Harus Datang 60 Menit Sebelum Dimulai, Telat Dianggap Mundur

Peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pagawai Negeri Sipil (CPNS) Padang harus datang 60 menit sebelum ujian berlangsung

Penulis: Rima Kurniati | Editor: afrizal
sscasn.bkn.go.id
CPNS 2021 - Peserta Ujian SKD CPNS Padang 2021 Harus Datang 60 Menit Sebelum Dimulai, Telat Dianggap Mundur 

Laporan Wartawan  TribunPadang.com, Rima Kurniati.

TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pagawai Negeri Sipil (CPNS) Padang harus datang 60 menit sebelum ujian berlangsung.

Hal ini diungkapkan Kepala BKPSDM Kota Arfian, Senin (13/9/2021) di Kota Padang.

"Peserta SKD harus datang satu jam atau enam puluh menit sebelum jadwal ujian," kata Arfian.

Jadwal SKD CPNS Padang akan dimulai 15 sampai 25 September 2021.

Baca juga: Ujian SKD CPNS Padang 2021 Mulai 15 September, Peserta Wajib Bawa Form Deklarasi Sehat & Hasil Swab

Baca juga: Tes SKD CPNS Padang Digelar Mulai 15 September 2021, BKPSDM Libatkan Satgas Covid-19

Ujian akan dilaksanakan di ruangan CAT BKPSDM Balai Kota Padang. 

Peserta yang terlambat dari waktu yang ditentukan atau tidak hadir maka dinyatakan mengundurkan diri.

"Jika terlambat atau tidak datang maka dinyatakan mengundurkan diri," ungkapnya.

Saat datang ke lokasi ujian, peserta harus dalam kondisi bersih dan mematuhi aturan pakaian dan protokol kesehatan selama ujian.

Sementara itu, pakaian harus sopan rapi dan sesuai ketentuannya.

Pakaian pria, harus baju putih, celana panjang kain berwarna hitam dan sepatu hitam.

"Pakaian wanita, menggunakan kemaja putih polos, rok hitam panjang di bawah lutut, sepatu hitam dan jilbab polos," ungkapnya.

Arfian menambahkan, peserta juga harus menggunakan masker dan menjaga jarak di lokasi ujian.

Menurutnya, setelah datang ke lokasi ujian peserta akan diarahkan panitia untuk mengisi daftar hadir ujian dan memeriksa kelengkapan berkas peserta.

"Petugas juga akan melakukan pemeriksaan atau check body menggunakan alat metal detector," tambahnya. 

Arfian mengatakan, berbagai persiapan ini membutuhkan waktu, sehingga peserta diminta datang tidak terlambat.

Ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Padang akan diikuti 1.885 peserta.

Mereka akan menjalani ujian SKD secara bertahap yang akan dimulai Rabu 15 September 2021, lusa. 

Kepala BKPSDM Kota Padang Arfian mengatakan, SKD CPNS Padang akan digelar hingga 25 September 2021.

Pelaksanaan ujian SKD CPNS Padang dimulai pukul 06.30 WIB.

Baca juga: Tes SKD CPNS Padang Digelar Mulai 15 September 2021, BKPSDM Libatkan Satgas Covid-19

Baca juga: Pemko Padang Tak Fasilitasi Tes Swab atau Rapid Antigen Peserta SKD CPNS 2021, Lakukan Mandiri

Arfian mengatakan, setiap harinya, ujian SKD akan diikuti sebanyak 200 orang peserta.

Setiap sesi hanya tersedia untuk 50 peserta.

"Setiap harinya ada empat sesi, kecuali hari Jumat hanya dua desi, sampai sebelum Jumat," kata Arfian, Senin (13/9/2021).

Arfian mengatakan, di lokasi SKD  terdapat 50 komputer yang digunakan berganti oleh peserta sesuai dengan jadwal masing- masing.

Sebelum pelaksanaan SKD, peserta juga harus menunjukan bukti swab tes atau rapid antigen dengan hasil negatif Covid-19.

Peserta juga harus melengkapi beberapa dokumen persyaratan lainnya.

Di antaranya formulir isian deklarasi sehat, hasi swab atau antigen yang menunjukan negatif.

"Lalu membawa alat tulis, kartu tanda peserta ujian, Kartua tanda penduduk (e-KTP)," tambahnya. (*)

Libatkan Satgas Covid-19

Pelaksanaan tes SKD CPNS Padang akan dimulai 15 sampai 25 September 2021 di Ruangan CAT BKPSDM Balai Kota Padang.

Kepala BKPSDM Kota Padang Arfian mengatakan, persiapan SKD CPNS Padang bisa dikatakan hampir semua sudah dilakukan hanya tinggal finishing.

"Hari ini kita akan rapatkan persiapan akhir untuk SKD, secara umum bisa dikatakan insyaallah siap," kata Arfian, Senin (10/9/2021).

Baca juga: Kecuali SMAN 1, Sekolah di Padang Panjang Tetap Belajar Tatap Muka dengan Prokes Ketat

Menurutnya, antisipasi penularan covid-19, pelaksanaan SKD juga melibatkan Satgas Covid-19, dan inspektorat sebagai pengawas.

"Kemudian dari BKPSDM sendiri, ada 50 orang yang kita turunkan untuk melakukan pengawasan," tambahnya.

Arfian menambahkan, sebelum ujian peserta SKD akan diperiksa terlebih dahulu suhu tubuh.

Jika suhu tubuh di atas 37 derajat celcius akan dilakukan pemeriksaan kedua kalinya dengan jarak pemeriksaan lima menit.

Baca juga: Pemkab Solok Selatan Gratiskan Tes Swab Antigen untuk Peserta Ujian SKD CPNS, Ini Syaratnya

Apabila suhu tubuh masih 37, dan tidak direkomendasikan tim kesehatan mengikuti seleksi, maka ujiannya ditunda.

"Sesi cadangan dilakukan sesuai jadwal dari BKN," tambahnya.

Arfian mengingatkan, agar peserta SKD mematuhi aturan dan jujur selama ujian berlangsung.

"Lakukanlah persiapan yang matang, pahami aturan yang berlaku, dan ujian dengan jujur karena ini menyangkut masa depan," tambahnya. (*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved