Update Pembobol Kotak Infak saat Beraksi Terekam CCTV, Sekretaris Masjid Sebut 2 Pelaku Apes

Update pembobolan uang kotak infak di dalam Masjid Jami' Ikhlas  Ar-Rahman di Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, Sumatera

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Wali Nagari Batang Barus
Tangkapan layar dua pria tanpa busana mencuri kotak infak masjid di Kabupaten Solok, Minggu (5/9/2021). 

TRIBUNPADANG.COM, KABUPATEN SOLOK - Update pembobolan uang kotak infak di dalam Masjid Jami' Ikhlas  Ar-Rahman di Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar) mengalami perkembangan.

Sekretaris Masjid Jami' Ikhlas Ar-Rahman, Rudi menyebutkan bahwa uangnya baru saja diambil pengurus masjid, pada Senin (6/9/2021), sehingga nilai kerugian uang yang dikuran pencuri relatif sedikit.

Sebelumnya, aksi pencurian terjadi pada Minggu (5/9/2021) sekitar pukul 01.04 WIB di Masjid Jami' Ikhlas  Ar-Rahman di Nagari Batang Barus, Gunung Talang, Solok, Sumbar.

"Karena pada hari Jumat (3/9/2021) kita sudah membongkar semua kotak infak yang ada. Membongkar kotak infak ini dilakukan 1 kali dalam waktu 1 bulan dan uangnya diperkirakan sampai ada Rp 6 jutaan," kata Rudi.

Baca juga: 2 Pria Tanpa Busana Curi Kotak Infak Masjid Depan Kantor Bupati Solok, Aksinya Terekam CCTV

Baca juga: Viral Diduga Aksi Pencurian Menggunakan Senjata Tajam Terekam CCTV, Polisi: Pelaku Sedang Dikejar

Ia menyebutkan, pelaku tersebut beraksi sehari setelah uang kotak infak dibongkar.

"Palingan cuma Rp 100 - Rp 200 ribu. Namun, untuk kondisi kotak infak dalam keadaan rusak, karena dipecah oleh pelaku. Kotak yang dipecah itu ada 4 unit," katanya.

Ia mengatakan, telah melaporkan kejadian ini ke Bhabinkamtibmas dan juga diserahkan ke Ketua Pemuda serta Kepala Jorong.

Ia berharap, ada idtikad baik dari pelaku jika berasal dari waega sekitar agar pihak keluarga tidak merasa malu.

Namun, jika tidak ada idtikad baik dari pelaku dan akan dibuatlan Laporan Polisi ke Polsek atau Polres.

Ia juga mempertanyakan aksi pelaku yang bertelanjang dan hanya mengenakan celana dalam saat beraksi.

"Karena Kayu Aro ini lokasinya dingin, apalagi kalau malam hari. Tidak mungkin dia berpakaian begitu, pasti ada hal lain," katanya.

Kronologi Aksi

Dilansir TribunPadang.com, dua pria tanpa busana terekam kamera Closed Circuit Television (CCTV) mencuri kotak infak masjid di Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar).

Kedua pria itu beraksi hanya menggunakan celana dalam dan penutup kepala warna hitam.

Peristiwa ini terjadi pada Minggu (5/9/2021) dini hari, sekitar pukul 01.04 WIB.

Baca juga: Remaja di Padang Nekat Curi Emas dan Uang Tunai Milik Keluarga, Hasilnya Dibelikan Honda Sonic

Keduanya beraksi di dalam Masjid Ikhlas Ar-Rahman, Jalan Raya Solok - Padang, Jorong Kayu Aro, Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok.

Kejadian ini dibenarkan oleh Wali Nagari Batang Barus, Syamsul Azwar, saat dihubungi TribunPadang.com melalui telepon seluler.

Berdasarkan video yang dikirimnya, terdapat sebanyak 2 orang laki-laki yang hanya memakai celana dalam.

Selain itu, pelaku juga memakai masker dan penutup kepala warna hitam, diduga dari kantong kresek.

Baca juga: KRONOLOGI Kebakaran 1 Rumah dan 5 Toko di Padang, Api Diduga Berasal dari Praktik Dokter Gigi

Kedua pelaku terlihat saling bekerja sama dan mengangkat kotak infak agar dapat dikuras isi dalamnya.

"Masjid ini tepatnya di depan Kantor Bupati. Pelaku tidak diketahui identitasnya," kata Syamsul Azwar.

Kata dia, aksi kedua pelaku terekam jelas oleh kamera CCTV yang ada di Masjid Ikhlas Ar-Rahman.

"Iya, pelaku hanya memakai celana dalam saja. Malam tadi kejadiannya itu," katanya.

Ia menjelaskan, untuk tahap awal pihaknya sudah melaporkan kejadian ini ke petugas Bhabinkamtibmas setempat.

Baca juga: KRONOLOGI Longsor Tambang Pasir di Agam, Tewaskan Satu Warga, Mobil Colt Diesel Turut Tertimbun

"Kotak amal ini ada di dalam dan ada juga di luar letaknya. Namun, untuk yang di dalam dipecahkan kacanya," kata dia.

Sedangkan, untuk kotak amal yang ada di luar masjid dicongkel oleh kedua pelaku.

"Total kerugiannya belum diketahui. Informasinya juga sudah terjadi di masjid lain sekitar lokasii," katanya.

Dijelaskannya, untuk pelakunya tidak diketahui apakah sama atau bukan.

Ia berharap pihak kepolisian dapat menindaklanjutinya.

Kapolsek Gunung Talang, AKP Seventri, saat dihubungi TribunPadang.com mengaku belum masuk laporan terkait kejadian tersebut.

Baca juga: VIRAL Kakek 71 Tahun Jago Bikin Konten TikTok di Padang, Ngaku Sering Dihujat, Ini Kisahnya

"Sudah saya cek ke anggota, belum ada laporannya," kata AKP Seventri.

Ia mengarahkan untuk menanyakan perihal ini ke Polres.

Namun, ia membenarkan kalau informasi kejadian tersebut berada di wilayah hukum Polsek Gunung Talang.

Senada, Kasat Reskrim Polres Arosuka, Iptu Rifki Yudha Ersanda mengaku belum menerima laporan kejadian itu.

"Sampai saat ini, kami belum menerima laporan," katanya. (TribunPadang.com/Rezi Azwar)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved