Taliban Bubarkan Unjuk Rasa Kaum Perempuan, Gunakan Gas Air Mata di Kabul, Afghanistan
Taliban membubarkan demonstrasi yang dilakukan puluhan perempuan di Kabul, yang menuntut hak-hak mereka menyusul pengambi
Di Kabul, aktivitas bandara berangsur dimulai setelah penarikan pasukan AS pekan lalu. Maskapai penerbangan Afghanistan, Ariana, mengumumkan dimulainya kembali penerbangan domestik ke tiga kota: Herat, Mazar-i-Sharif dan Kandahar.
Al-Jazeera TV mengutip duta besar Qatar yang mengatakan tim teknis dari Qatar telah berhasil membantu pembukaan kembali bandara untuk menerima penerbangan bantuan.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dijadwalkan melakukan perjalanan ke Qatar pada hari Minggu. Negara ini memainkan peran kunci dalam mediasi di Afghanistan, tetapi dia diperkirakan tidak akan bertemu siapa pun dari Taliban.
Kepala agen mata-mata Pakistan, ISI, Jenderal Faiz Hameed telah tiba di Kabul, tetapi tidak memberikan keterangan apapun kepada pers.
Seorang pejabat ISI mengatakan kepada Reuters awal pekan ini bahwa dia dapat membantu Taliban mengatur ulang militer Afghanistan.
ISI telah dituduh oleh kekuatan Barat mendukung Taliban, sesuatu yang selalu dibantah oleh Pakistan.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Afghanistan: Taliban bubarkan protes kaum perempuan di Kabul