Pembangunan Pasar Lubuk Buaya Padang Dilanjutkan, Hendri Septa: Perkiraan Selesai Desember 2021

Pembangunan Pasar Lubuk Buaya Kota Padang kembali dilanjutkan setelah sempat tertunda selama dua tahun.

Penulis: Rima Kurniati | Editor: afrizal
tribunPadang.com/RimaKurniati
Suasana Pasar Lubuk Buaya Padang saat didatangi Wali Kota Padang, Hendri Septa, Kamis (5/8/2021) 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Pembangunan Pasar Lubuk Buaya Kota Padang kembali dilanjutkan setelah sempat tertunda selama dua tahun.

Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan, pengerjaan pembangunan pertokoan ini sudah berjalan 15 persen.

"Alhamdulillah ya saat ini pengerjaan pembangunan pertokoan tersebut sudah berjalan sekitar 15 persen," kata Hendri Septa, Kamis (5/8/2021)

Ia memperkirakan pembangunan pasar pertokoaan ini bisa selesai akhir tahun ini 2021.

Baca juga: Didatangi Wali Kota Padang Pedagang Pasar Lubuk Buaya Keluhkan Sepi Pembeli, Minta Penataan

Baca juga: Gudang Dinas Pertanian Sumbar Terbakar: Arsip, Pestisida hingga 3 Sepeda Motor Hangus

"Pembangunan ini memakan anggaran Rp9,1 miliar bersumber dari APBD Kota Padang" tambahnya.

Hendri Septa menjelaskan, setelah selesai nantinya ada beberapa kios bertingkat.

Sementara pada lantai satunya akan dilengkapi tempat parkir.

Pembangunan pertokaan ini upaya merevitalisasi agar kondisi pasar lebih kondusif.

"Insya Allah, dengan upaya ini Pasar Lubuk Buaya menjadi lebih kondusif lagi dan diharapkan mampu mengangkat roda perekonomian warga," ungkapnya.

"Mudah-mudahan pasar satelit lainnya juga dapat melakukan hal serupa," harapnya.

Lantai 2 Sepi

Pedagang di lantai 2 Pasar Lubuk Buaya Kota Padang mengeluhkan sepinya pembeli.  

Hal ini diungkapkan salah seorang pedagang sayuran, Siska (40) saat didatangi Wali Kota Padang Hendri, Kamis (5/8/2021).

Saat itu Hendri Septa datang melakukan peninjauan pembangunan Pasar Lubuk Buaya.

Pedagang di lantai 2 Pasar Lubuk Buaya keluhkan sepinya pembeli kepada Wali Kota Padang Hendri Septa, Kamis (5/8/2021)
Pedagang di lantai 2 Pasar Lubuk Buaya keluhkan sepinya pembeli kepada Wali Kota Padang Hendri Septa, Kamis (5/8/2021) (tribunPadang.com/RimaKurniati)

Baca juga: Gudang Dinas Pertanian Sumbar Terbakar: Arsip, Pestisida hingga 3 Sepeda Motor Hangus

Dikatakan Siska, sepinya pembeli disebabkan pedagang sayur dibiarkan berjualan di depan pasar.

Akibatnya pembeli malas naik ke lantai dua yang berdampak pada pedagang di lantai ini. 

"Sama saja hari balai atau hari pasar, ramai cuma di bawah. Sementara di atas, kami tetap saja sepi," kata Siska.

Ia meminta, Hendri Septa mengatur pedagang agar berjualan di lantai dua semuanya.

Sepinya pembeli ke lantai dua, juga membuat beberapa kios di lantai dua menjadi kosong.

"Kami minta dinaikkan saja semuanya ke atas," pintanya.

Hendri Septa mengatakan, keluhan warga tersebut harus dipikirkan bersama, karena tidak sama rata penjualan lantai bawah dan atas.

"Saya sudah minta Kadis Perdagangan, dagangan yang jual di atas (lantai 2) sama, begitu juga yang di bawah sama jenis jualannya,"

"Kasihan kita pedagang di atas, sepi pembeli karena semua sudah tersedia di bawah," ungkapnya (*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved