Jawaban Tema 2 Kelas 5 Halaman 51 52 53 54 55 56, Pembelajaran 1 Subtema 2
Inilah kunci jawaban tema 2 kelas 5 halaman 51 52 53 54 55 56 Pembelajaran 1 Subtema 2: Pentingnya Udara Bersih bagi Pernapasan.
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM- Inilah kunci jawaban tema 2 kelas 5 halaman 51 52 53 54 55 56 Pembelajaran 1 Subtema 2: Pentingnya Udara Bersih bagi Pernapasan.
Alternatif kunci jawaban tema 2 kelas 5 halaman 51 52 53 54 55 56 ini bisa digunakan orangtua saat mendampingi anak belajar di rumah.
Pertanyaan yang diajukan bersifat terbuka sehingga jawaban ini bukan satu-satunya.
Kunci jawaban ini hanya sebagai panduan bagi orang tua.
Pentingnya Udara Bersih bagi Pernafasan.
Siang itu, Siti, Dayu, dan Edo berjalan bersama sepulang sekolah.
Mereka berjalan sepanjang tepi jalan raya. Tiba-tiba sebuah mobil melewati mereka.
Mobil itu mengeluarkan asap tebal dan hitam. Udara di sekitarnya pun langsung berwarna kelabu. Dayu jadi terbatuk-batuk. Siti dan Edo segera menutup mulut dan hidung mereka.
“Kita berhenti dulu sebentar, teman-teman. Uhuk... uhuk...”, pinta Dayu kepada Siti dan Edo.
“Baiklah. Kita berteduh di bawah pohon rindang itu saja,” ajak Siti.
Dayu, Siti, dan Edo lalu berjalan menuju pohon rindang. Mereka berhenti sejenak di bawah kerimbunan daun pohon itu.
Dayu menengadahkan kepalanya, lalu menghirup napas.
“Aaah... Segarnya udara di bawah pohon ini. Aku tidak batuk-batuk lagi,” kata Dayu.
Kunci jawaban tema 2 kelas 5 halaman 51
1. Mengapa Dayu batuk-batuk?
Dayu terbaruk-batuk karena menghirup udara kotor saat mobil melewati mereka. Mobil itu mengeluarkan asap dan hitam.
2. Mengapa kita merasa nyaman saat berada di bawah pohon rindang?
Kita merasa nyaman saat berada di bawah pohon rindang karena pohon mengeluarkan oksigen yang dibutuhkan untuk bernafas oleh tubuh kita.
Pohon mengolah karbondioksida menjadi oksigen sehingga di bawah pohon terasa nyaman dan segar.
Kunci jawaban tema 2 kelas 5 halaman 53
Buatlah bagan/diagram/model tentang penyebab terjadinya gangguan pada alat pernapasan manusia. Kemudian, ceritakan bagan/diagram/ model tersebut di depan kelas.
Jawaban:
Penyebab terjadinya gangguan pada alat pernapasan manusia:
Faktor Fisik
- Cacat bawaan
- Adanya kelainan pada alat pernapasan
Faktor Penyakit
- Influenza
- Asma
- Bronkitis
- Enfisema
- Kanker
- Paru-paru
Faktor Lingkungan
- Lingkungan kotor
- Asap kendaraan
- Asap mobil
- Asap rokok
(Jawaban tersebut bisa diubah ke dalam bentuk bagan.)
Kunci jawaban tema 2 kelas 5 halaman 54 - 55
Kuldesak Lantaran Jerebu
Aroma sangit asap dari lahan yang terbakar menusuk hidung warga Pekanbaru, Riau.
Pada Selasa pekan lalu, seantero kota diselimuti kabut.
Jalanan lengang dan pagi itu meredup lantaran sinar matahari tersaput asap.
Kebanyakan penduduk memilih tinggal di rumah. Meski begitu, asap tetap masuk lewat ventilasi.
“Tak ada lagi tempat berlindung. Di rumah saja sudah tak aman,” ujar Asep Dadan Muhanda kepada Tempo.
Khawatir terhadap kesehatan dua anaknya yang masih kecil, pria 34 tahun itu memboyong keluarganya ke luar kota. Dari rumahnya di Kecamatan Tampan, Asep mengungsi ke tempat sanaknya di Kota Bukittinggi.
Apalagi sekolah dasar anak sulungnya diliburkan hingga waktu yang tak pasti.
Hampir semua sekolah di Pekanbaru telah diliburkan sejak awal September lalu.
Langkah meninggalkan Riau untuk sementara waktu memang tepat.
Menurut pantauan satelit Terra dan Aqua milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA), angin membawa asap kebakaran lahan dari Sumatra Selatan dan Jambi ke Riau.
Itu berarti asap akan terus menumpuk di Riau jika tidak ada penanganan.
Asap pembakaran jelas berbahaya karena mengandung partikel kimia yang tak cocok bagi tubuh manusia.
Ada partikel kasatmata dan partikel tak kasatmata.
Partikel kasatmata berupa debu.
Partikel tak kasatmata berupa sulfur dioksida, karbon monoksida, nitrogen dioksida, dan ozon.
Jika seluruh partikel melebihi 350 part per million (ppm), akan timbul penyakit.
Indeks pencemaran udara di Riau mencapai level 710 ppm.
Ini berarti petaka bagi penduduk. Terbukti, jumlah pengidap gangguan pernapasan tinggi.
Dinas Kesehatan mencatat ada 26 ribu lebih pengidap infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), 3.000 lebih penderita iritasi mata dan kulit, 1.200 penderita asma, serta 500 pengidap pneumonia.
Dari bacaan “Kuldesak Lantaran Jerebu” di atas, buatlah pertanyaan dengan kata tanya apa, siapa, di mana, bagaimana, dan mengapa.
Kemudian tuliskan jawaban dari pertanyaan tersebut. Tulislah dalam bentuk tabel seperti contoh berikut.
Kata Tanya APA
1. Apa penyebab asap di Riau?
Penyebab asap di Riau adalah kebakaran hutan
2. Apa akibat asap tebal di Riau
Akibat asap tebal di Riau jalanan lengang dan pagi meredup lantaran sinar matahari tersaput asap
3. Apa saja kandungan partikel berbahaya dalam asap?
Partikel berbahaya dalam asap di antaranya sulfur dioksida, karbon monoksida, nitrogen dioksida, dan ozon
4. Apa dampak asap kebakaran hutan bagi kesehatan?
Dampak asap kebakaran hutan bagi kesehatan adalah jumlah pengidap gangguan pernapasan
tinggi
Kata Tanya SIAPA
1. Siapa nama narasumber yang memboyong keluarganya ke luar kota dalam berita tersebut?
Narasumber yang memboyong keluarganya ke luar kota dalam berita tersebut bernama Asep Dadan Muhanda.
2. Siapa yang diungsikan narasumber ke luar kota?
Khawatir terhadap kesehatan dua anaknya yang masih kecil, narasumber memboyong keluarganya ke luar kota
Kata Tanya DI MANA
1. Di mana kebakaran hutan terjadi?
Kebakaran hutan terjadi di Sumatra Selatan dan Jambi.
2. Di mana narasumber mengungsikan keluarganya?
Narasumber mengungsikan keluarganya ke luar kota tepatnya di Bukittingi
Kata Tanya BAGAIMANA
1. Bagaimana upaya penduduk Riau menyelamatkan diri dari bahaya asap?
Sebagian penduduk Riau ke luar wilayah sementara waktu untuk menyelamatkan diri dari bahaya asap.
2. Bagaimana dampak asap pembakaran pada warga Riau?
Dampak asap pembakaran pada warga Riau adalah 26 ribu lebih pengidap infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), 3.000 lebih penderita iritasi mata dan kulit, 1.200 penderita asma, serta 500 pengidap pneumonia
Kata Tanya MENGAPA
1. Mengapa langkah meninggalkan Riau sementara waktu dianggap tepat?
Langkah meninggalkan Riau sementara waktu dianggap tepat karena angin membawa asap kebakaran dari Sumatra Selatan dan Jambi ke Riau.
2. Mengapa narasumber memboyong keluarganya ke luar kota?
Narasumber memboyong keluarganya ke luar kota karena khawatir terhadap kesehatan dua anaknya yang masih kecil.
3. Mengapa asap pembakaran sangat berbahaya?
Asap pembakaran sangat berbahaya karena mengandung partikel kimia yang tak cocok bagi tubuh manusia.
Kunci jawaban tema 2 kelas 5 halaman 56
Ayo Renungkan
Menurutmu, di tempat mana kamu akan merasakan udara yang lebih segar? Kota penuh pabrik dan kendaraan bermotor atau desa yang banyak pepohonan besar dan tanaman?
Udara yang lebih segar akan terasa di desa yang banyak pepohonan besar dan tanaman.
Pohon memproduksi oksigen yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Sementara kota penuh pabrik dan kendaraan bermotor udarnya justru banyak mengandung racun yang berbahaya untuk tubuh.
Disclaimer:
- Artikel ini TribunPadang.com sajikan untuk orangtua guna memandu proses belajar anak.
- Soal ini berupa pertanyaan terbuka. Artinya, ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(TribunPadang.com/Rizka Desri Yusfita)