Info BMKG

BMKG: Gelombang Tinggi Selasa 1 Juni 2021, Waspada Perairan Kepulauan Mentawai Capai 4 Meter

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini gelombang tinggi untuk  Selasa, 1 Juni 2021 besok

Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR
Ilustrasi: Gelombang tinggi yang terjadi di kawasan Pantai Padang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (14/7/2020). 

TRIBUNPADANG.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini gelombang tinggi untuk  Selasa, 1 Juni 2021 besok.

Diinfokan BMKG, perairan Samudra Hindia Barat Sumatera berpotensi terjadi ketinggian gelombang hingga mencapai 6 meter.

Info tersebut disampaikan BMKG melalui laman resminya di bmkg.go.id.

Baca juga: Pendaftaran Ditunda, Ini Respon Peserta CPNS di Sumbar, Sebut Pemerintah Tak Konsisten

Peringatan dini gelombang tinggi merupakan informasi prakiraan gelombang untuk 2 hari ke depan yang akan diinformasikan jika terjadi gelombang tinggi lebih dari 1.25 meter dan bertahan selama 12 jam ke depan di sekitar perairan Indonesia dan berlaku maksimal 2 hari sejak dikeluarkan dan diperbaharui setiap ada perubahan dan sebelum masa berlakunya habis.

Terdapat Sistem Tekanan rendah 1006 hPa di Samudra Hindia Barat daya Sumatra dan 1004 hPa di Samudra Pasifik utara Papua Barat.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Selatan - Barat dengan kecepatan angin berkisar 5 - 25 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5 - 25 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Kep. Mentawai, Samudra Hindia barat Sumatra, Perairan utara Papua barat, Laut Arafuru, Perairan Yos Sudarso - Merauke.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Sumbar Hari Ini, Ada Potensi Hujan Ringan hingga Sedang di Padang dan 6 Daerah

Tinggi gelombang 4.0 - 6.0 m berpeluang terjadi di:

- Samudra Hindia Barat Sumatra

Tinggi gelombang 2.5 - 4.0 m berpeluang terjadi di:

- Perairan Utara Sabang

- Perairan Barat Aceh

- Perairan Barat P. Simeulue - Kep. Mentawai

- Perairan Enggano - Bengkulu

- Perairan Barat Lampung

- Teluk Lampung Bagian Selatan

- Selat Sunda Bagian Barat Dan Selatan

- Perairan Selatan Jawa Hingga Sumba

- Selat Bali - Lombok - Alas Bagian Selatan

- Samudra Hindia Selatan Jawa Hingga NTT

- Selat Sape Bagian Selatan

- Selat Sumba Bagian Barat

- Samudra Pasifik Utara Papua Barat Hingga Papua

- Laut Arafuru Bagian Timur

Tinggi gelombang 1.25 - 2.5 m berpeluang terjadi di:

- Selat Malaka Bagian Utara

- Perairan Timur P. Simeulue - Kep. Nias

- Laut Sawu

- Perairan P. Sawu – Rote - Kupang

- Laut Timor

- Perairan Selatan Flores Dan Selat Ombai

- Samudra Hindia Selatan P. Rote

- Perairan Timur Kep. Wakatobi

- Laut Banda

- Laut Seram Bagian Timur

- Perairan Selatan Kep. Kei - Aru

- Perairan Kep. Sermata Hingga Tanimbar

- Perairan Fakfak - Kaimana

- Laut Maluku Bagian Utara

- Laut Halmahera

- Perairan Utara Dan Timur Halmahera

- Perairan Utara Papua Barat Hingga Papua

- Laut Arafuru Bagian Barat Da Tengah

Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran:

Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)

Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)

Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)

Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m)

Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada. (Tribunnews.com/Widya)

Berita lain terkait Prakiraan Cuaca

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Info BMKG: Gelombang Tinggi Besok Selasa 1 Juni 2021, Waspada Perairan Ini Capai 6 Meter

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved