Tarawih di Masa Pandemi, Pesan Gubernur Sumbar Mahyeldi: Ibadah dengan Mengikuti Protokol Kesehatan
Tarawih di Masa Pandemi, Gubernur Sumbar Mahyeldi: Ibadah dengan Mengikuti Protokol Kesehatan
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Menjelang Ramadan 2021, umat Islam mulai mempersiapkan diri menyambut datangnya bulan suci.
Mengingat Ramadan 2021 bertepatan dengan pandemi covid-19, Gubernur Sumbar Mahyeldi menyebut kegiatan ibadah bisa dilaksanakan asalkan mengikuti protokol kesehatan.
"Kegiatan ibadah bisa dilaksanakan, silakan beribadah dengan mengikuti protokol kesehatan. Covid-19 belum selesai," ujar Mahyeldi, Senin (5/4/2021).
Baca juga: Imsakiyah Ramadhan 2021/1442 H Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat, Jadwal Imsak Buka dan Puasa
Baca juga: Imsakiyah Ramadhan 2021/1442 H Kabupaten Agam Sumatera Barat, Jadwal Imsak, Buka Puasa dan Shalat
Saat ini, kata Mahyeldi, Sumbar harus lebih serius lagi dalam rangka pengendalian Covid-19.
Kepada warga Sumbar ia mengimbau bagi yang memiliki gejala sakit dan demam serta memiliki gejala Covid-19 diharapkan jangan beribadah ke masjid.
"Di rumah saja, bagi yang komorbid diharapkan membatasi diri untuk melakukan kegiatan di luar rumah," ucap Mahyeldi.
Hal itu dilakukan karena Covid-19 belum selesai dan masih terjadi terutama di Sumbar. Untuk itu perlu pengendalian serius baik dalam hal testing hingga treatment.
Jika sudah dikendalikan, lanjutnya, tentu Sumbar akan lebih kondusif untuk dikunjungi.
Teknis ibadah selama ramadan, sebutnya, sesuai arahan MUI.
MUI akan membuat edaran, begitu juga dengan dewan masjid.
"Itu akan menjadi landasan. Sementara untuk kegiatan seperti pesantren ramadan harus mengikuti protokol kesehatan. Safari ramadan juga tetap dijalankan tapi dibatasi," tutur Mahyeldi. (*)