Kunci Jawaban Buku Tema 7 Kelas 4 SD/MI Halaman 64 66 67 68, Pembelajaran 3 Subtema 2

Berikut kunci jawaban Tema 7 Kelas 4 halaman 64, 66, 67, 68, Pembelajaran 3 Subtema 2 Indahnya Keragaman Budaya Negeriku.

Editor: Saridal Maijar
Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013
Kunci Jawaban Buku Tema 7 Kelas 4 SD/MI Halaman 64 66 67 68, Pembelajaran 3 Subtema 2 

TRIBUNPADANG.COM - Pada artikel ini, tersaji lengkap kunci jawaban Tema 7 Kelas 4 SD/MI Pembelajaran 3 Subtema 2 Indahnya Keragaman Budaya Negeriku.

Pertanyaan dan soal yang ada pada Pembelajaran 3 Subtema 2 tersebut, berada di halaman 64, 66, 67, dan 68.

Buku Paket Siswa Tema 7 Indahnya Keragaman di Negeriku, merupakan Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017.

Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tema 7 Kelas 4 SD/MI Halaman 57 59 60 61, Pembelajaran 2 Subtema 2

Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tema 7 Kelas 4 SD/MI Halaman 51 52 53 55, Pembelajaran 1 Subtema 2

Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tema 7 Kelas 4 SD/MI Halaman 42 44 47 48, Pembelajaran 6 Subtema 1

Ayo Membaca

Rumah Adat Suku Manggarai

Suku bangsa Manggarai tinggal di Kabupaten Manggarai, Flores Barat, Nusa Tenggara Timur. Di wilayah Kabupaten Manggarai terdapat sebuah kampung adat bernama Waerebo. Waerebo terletak di sebuah lembah di barat daya kota Ruteng. Saat ini Waerebo menjadi tujuan wisata.

Di Waerebo terdapat tujuh rumah adat Manggarai, satu di antaranya rumah adat Gendang yang biasa disebut Mbaru Niang. Rumah Gendang berbentuk kerucut dengan ketinggian mencapai 15 meter. Dinding rumah terbuat dari kayu dan bambu.

Atapnya terbuat dari ijuk yang disebut wunut. Setiap bagian rumah direkatkan dengan menggunakan rotan dan tanpa paku sama sekali.

Mbaru Niang terdiri atas lima lantai. Setiap lantai rumah Mbaru Niang memiliki ruangan dengan fungsi yang berbeda-beda sebagai berikut.

1. Tingkat pertama disebut lutur. Ruangan di tingkat ini digunakan sebagai tempat tinggal dan berkumpul dengan keluarga.

2. Tingkat kedua berupa loteng dan disebut lobo berfungsi untuk menyimpan bahan makanan dan barang-barang sehari-hari.

3. Tingkat ketiga disebut lentar. Tingkat ini digunakan untuk menyimpan benih-benih tanaman pangan, seperti benih jagung, padi, dan kacangkacangan.

4. Tingkat keempat disebut lempa rae disediakan untuk menyimpan bahan makanan apabila terjadi kekeringan.

5. Tingkat kelima disebut hekang kode untuk tempat sesajian persembahan kepada leluhur.

Kunci Jawaban Halaman 64

Tugas

Berdasarkan teks “Rumah Adat Suku Manggarai” di atas, tuliskan informasi baru yang kamu dapatkan. Lakukan tugas ini bersama teman sebangkumu, lalu bacakan di depan teman-temanmu. Kumpulkan tulisanmu kepada Bapak/ Ibu guru.

Jawaban:

Informasi Penting :

- Suku bangsa Manggarai tinggal di, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

- Kampung Waerebo memiliki tujuh rumah adat Manggarai

- Rumah adat Gendang biasa disebut Mbaru Niang.

- Rumah Gendang berbentuk kerucut dengan ketinggian mencapai 15 meter, berdinding kayu atau bambu, dan beratap ijuk

- Mbaru Niang terdiri atas lima lantai dengan fungsi yang berbeda-beda.

Kunci Jawaban Halaman 66

Ayo Berdiskusi

Bersama teman sekelompokmu, diskusikan jawaban pertanyaan-pertanyaan berikut.

Apa nama rumah adat di daerahmu?

Jawaban: Rumah Adat Joglo

Bagaimana bentuk rumah adat itu?

Jawaban: Rumah Joglo berbentuk bujur sangkar dengan empat pokok tiang di tengahnya yang disebut “saka guru”. Penopang tiang itu merupakan blandar bersusun yang dikenal dengan nama “tumpang sari”.

Apa bahan pembuatnya?

Jawaban: Bahan utama pembuatan rumah Joglo adalah kayu

Apa keunikannya?

Jawaban: Atap rumah Joglo merupakan perpaduan antara dua bidang yaitu atap segitiga dan trapesium.

Ceritakan hasil diskusimu di depan Bapak/Ibu guru dan kelompok lain.

Jawaban:
Saya tinggal di Provinsi Jawa Tengah dengan nama rumah Adat Joglo. Rumah Joglo berbentuk bujur sangkar dengan empat pokok tiang di tengahnya yang disebut “saka guru”. Penopang tiang itu merupakan blandar bersusun yang dikenal dengan nama “tumpang sari”. Bahan utama pembuatan rumah Joglo adalah kayu. Keunikan rumah Joglo adalah atap rumahnya merupakan perpaduan antara dua bidang yaitu atap segitiga dan trapesium.

Ayo Membaca

Keragaman Rumah Adat di Indonesia

Keragaman suku bangsa juga berpengaruh terhadap bentuk rumah adat. Rumah adat umumnya dibangun menyesuaikan kondisi bentang alam wilayah setempat. Keragaman bentuk rumah adat mencerminkan kemampuan nenek moyang bangsa Indonesia sebagai arsitek andal. Tidak hanya unik, bentuk rumah adat mengandung makna dan simbol tertentu. Semua itu disesuaikan adat istiadat tiap-tiap daerah. Keragaman rumah adat di Indonesia sebagai berikut.

Begitu beragam rumah adat di Indonesia. Setiap rumah adat mempunyai keunikan yang berbeda dari rumah adat lain. Keragaman rumah adat di Indonesia menjadi kekayaan budaya yang dapat kita banggakan.

Kunci Jawaban halaman 67 68

Tugas

1. Perhatikan beberapa gambar rumah adat di Indonesia berikut.
2. Tuliskan nama provinsi asal setiap gambar rumah adat.
3. Tuliskan keunikan yang terlihat pada setiap rumah adat.
4. Ceritakan hasil tugasmu kepada Bapak/ibu guru dan teman-temanmu.

Jawaban:

---

Ayo Renungkan

Apa yang kamu pelajari pada hari ini?

Hari ini saya telah belajar tentang nama rumah adat dan daerah asalnya. serta keunikan rumah adat yang ada di Indonesia.

Apa nama rumah adat di daerahmu?

Saya tinggal di Jawa Tengah dengan rumah adat Joglo

---

Kerja Sama dengan Orang Tua

Tuliskan nama rumah adat yang kamu ketahui dan keunikannya.

---

*)Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Sumber:
- Buku Guru SD/MI Kelas IV Tema 7 Kepemimpinan, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
- Buku Siswa SD/MI Kelas IV Tema 7 Kepemimpinan, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
(TribunPadang.com/Saridal Maijar)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved