Berita Payakumbuh
Oknum ASN Kemenhub di Padang Dilaporkan Menipu, Modusnya Anak Korban Dijanjikan Lulus Tes Polri
Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Syahbandar Teluk Bayur Kementerian Perhubungan Laut inisial H diduga lakukam tindak pidana penipuan terhadap
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Saat ini tersangka dan barang bukti sudah diamankan di Polres Payakumbuh untuk proses penyidik
• Gubernur Irwan Prayitno Minta Masyarakat Hati-hati, Ada Penipuan Lewat Akun Palsu Atas Nama Dirinya
• Modus Penipuan, Dua Juru Parkir Berdalih Minta Sumbangan untuk Atasi Wabah Covid-19
Kasus Penipuan Lainnya
Dilansir TribunPadang.com, beberapa waktu lalu terungkap kasus hampir serupa seorang perempuan mengaku dapat luluskan seseorang dalam seleksi penerimaan CPNS di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Modus pelaku dengan mengaku sebagai panitia seleksi penerimaan CPNS dan bisa meluluskan calon CPNS yang mendaftar.
Pelaku berinisial EL dilaporkan dalam tindak pidana penipuan ke Polresta Padang.
Baca juga: Polresta Padang Amankan 3 Pelaku Penggelapan Sepeda Motor, Pelaku Gadaikan untuk Beli Sabu
Baca juga: Kawal MTQ Nasional di Sumbar, Polresta Padang Kerahkan 163 Personel
"Pelaku telah kita amankan pada Minggu (22/11/2020) dan saat ini telah dilakukan penahanan di Polsek Padang Timur," kata Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda, Selasa (24/11/2020).
Ia menjelaskan pelaku melakukan penipuan dengan modus dapat meluluskan peserta seleksi CPNS.
Dijelaskannya, pelaku diamankan berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP/624/B/XI/2020/RESTA SPKT UNIT II, tanggal 21 November 2020.
Baca juga: Pemohon SKCK di Polresta Padang Tembus 200 Sehari, Pengaruh Agenda Pemberkasan CPNS
Baca juga: Ungkap Kejahatan Skimming ATM, Polresta Padang Terima Penghargaan dari BNI
"Sampai saat ini, baru ada dua orang korban dari penipuan yang dilakukan pelaku," katanya.
Disebutkannya, ada korban yang menjadi korban tindak pidana penipuan, yaitu berinisial MNS (26) dan MCA (28).
"Kejadian berawal ketika korban inisial MNS (26) bertemu dengan pelaku yang mengaku sebagai panitia seleksi penerimaan CPNS untuk penempatan di Kantor Gunernur Sumatera Barat," kata Rico.
Baca juga: Saldo 81 Nasabah BNI yang jadi Korban Skimming ATM Aman, Kapolresta Padang: Silakan Ganti Pin
Baca juga: Material SIM Habis, Polresta Padang Berikan SIM Sementara Dalam Bentuk Selembar Kertas
Kemudian, pelaku meminta sejumlah uang untuk keperluan pengurusan pendaftaran dan lain-lain.
"Saat itu, pelaku meminta uang sebanyak Rp 3 juta dan korban memberikan uang tersebut secara tunai," ujarnya.
Namun, setelah itu pelaku kembali meminta uang untuk keperluan lain dengan total Rp 1.3 juta, dan dibayarkan secara bertahap melalui transfer.
Baca juga: Polresta Padang Kandangkan 15 Motor Knalpot Racing, 36 Surat Tilang Dilayangkan
Baca juga: Tim Gabungan Satpol PP dan Polresta Padang, Tindak 23 Pelanggar Protokol Kesehatan
"Jadi korbannya dijanjikanl lulus CPNS di akhir tahun 2020 ini oleh pelaku. Namun, setelah pengumuman kelulusan CPNS 2019 keluar, pelaku tidak bisa dihubungi lagi," katanya.
Akibatnya, korban mengalami kerugian Rp 4.3 juta dan melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polresta Padang. (*)