Sepekan Jelang Masa Jabatan Berakhir, Gubernur dan Wagub Sumbar NA-IP Mulai Berpamitan

Sepekan Jelang Masa Jabatan Berakhir, Gubernur dan Wagub Sumbar NA-IP Mulai Berpamitan

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
TribunPadang.com/RizkaDesriYusfita
Malam perpisahan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar Irwan Prayitno-Nasrul Abit kepaka seluruh OPD, Jumat (5/2/2021) malam. 

Gubernur yang dikenal dengan raja pantun ini memiliki ratusan penghargaan baik tingkat nasional maupun internasional, terus berupaya bekerja keras untuk mendapatkan kepuasan dari masyarakat.

"Bekerja siang dan malam, bahkan hari libur pun dipakai untuk bekerja, hanya untuk mendapatkan kepuasan dari masyarakat."

"Inilah yang membuat saya merasa puas. Kalau hasil biarlah Allah yang menentukan."

"Silakan masyarakat menilai, yang penting saya bekerja dengan benar dan sungguh - sungguh, itu kepuasan kita," ucap Irwan Prayitno.

Irwan Prayitno mengungkapkan, berkat kerja keras seluruh SKPD bersama Wagub Sumbar, menurut Irwan Prayitno, Pemerintah Provinsi Sumbar berhasil mengumpulkan lebih dari 400 penghargaan, baik tingkat nasional maupun internasional.

Bahkan yang paling membanggakan ialah prestasi yang berhasil diraih Pemprov Sumbar yaitu Opini WTP delapan kali secara berturut-turut dari BPK RI terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD).

Bagi Irwan Prayitno, segala bentuk penghargaan yang diterima menjadi bagian dalam memotivasi jajarannya untuk lebih meningkatkan kinerja. 

Namun demikian, ia menyatakan bukan penghargaan yang menjadi tujuan utama dalam bekerja, melainkan yang paling utama adalah kepuasan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan.

Percepatan dalam pelayanan juga dinilainya memberikan dampak yang sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi, peradaban dan lainnya. 

"Sehingga jika kita diberikan penghargaan tentu ini menjadi bukti bahwa yang telah dilakukan itu sesuai dengan koridornya," imbuh Irwan Prayitno.

Hal itu tentu akan berdampak pada sektor-sektor lainnya, dan dengan memberikan pelayanan yang cepat, prima, mudah dan ikhlas, maka seluruh aspek kehidupan juga akan lebih mudah. 

Selanjutnya ia menyebutkan semua ini merupakan berkat kerjasama dengan OPD tidak terkecuali bisa disebut satu persatu semangat yang luar biasa ini untuk mencari persoalan mencari solusi melakukan tindakan. 

"Oleh karena itu dalam sepuluh tahun memimpin kami merasa puas, masih bisa mengendalikan diri, walaupun itu marah saya rasa tidak, cuman suara saya agak tinggi, itu adalah merupakan penekanan, agar pekerjaan cepat diselesaikan, kalau tidak hari besoknya paling lama sudah siap," sebut Irwan Prayitno.

Dia juga menuturkan, semua itu terjadi karena tuntutan bahkan tidak ada maksud untuk menyudutkan selama sepuluh tahun memimpin. 

"Untuk itu kami memohon maaf kepada Wagub Nasrul Abit, Sekda Alwis, serta seluruh OPD. Sekaligus ucapan terimakasih banyak atas semuanya semoga Allah saja membalasnya dan menjadi amal jariyah," tukas Irwan Prayitno.

Halaman
123
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved