6 Titik Ruas Jalan Masuk Bukittinggi yang Ditutup Saat Malam Tahun Baru 2021 Mulai Pukul 16.00 WIB
6 Titik Ruas Jalan Masuk Bukittinggi yang Ditutup Saat Malam Tahun Baru 2021 Mulai Pukul 16.00 WIB
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
18 Daerah Sepakat Tutup Objek Wisata
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) telah memastikan menutup objek wisata selama libur Tahun Baru untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Novrial mengatakan, sejumlah objek wisata yang tutup tersebut berada di 18 kabupaten/kota.
"Sudah 18 kabupaten kota yang melaporkan menutup objek wisata, kecuali Mentawai."
"Mentawai saya belum dapat informasi, yang jelas saya sudah sampaikan di grup whatsapp," kata Novrial, Kamis (31/12/2020).
Baca juga: Gubernur Minta Bupati dan Wali Kota se Sumbar Tutup Semua Objek Wisata Mulai 31 Desember 2020
Baca juga: Sensasi Kunjungan Berwisata ke Gunung Padang yang Melegenda, Ada Makam Siti Nurbaya
Baca juga: Sempat Berencana Tetap Buka, Kini Pemkab Tanah Datar Tutup Objek Wisata Saat Libur Akhir Tahun
Meski belum menerima laporan, Novrial menjelaskan objek wisata di Mentawai itu inklusif.
Orang yang merayakan tahun baru di sana juga tidak ada. Bahkan orang Mentawai yang keluar dari daerahnya.
"Saat ini turis asing juga tidak ada yang berkunjung ke Mentawai," tutur Novrial.
Novrial menegaskan, pemerintah daerah dan pengelola memilih menutup objek wisatanya karena tidak mau ambil risiko jika terjadi peningkatan kasus Covid-19.
Baca juga: Promo Objek Wisata Pantai Air Manis Padang, Beli Karcis Masuk Dapat Masker Gratis
Baca juga: Pengunjung Wisata Pantai Air Manis Padang Meningkat 5 Kali Lipat saat Libur Nataru
Baca juga: Wisata di Padang Tutup saat Malam Tahun Baru, Pelanggar akan Dijerat UU Karantina Kesehatan
Untuk pengawasan akan dilakukan oleh pemerintah daerah, kepolisian dan instansi terkait lainnya di masing-masing daerah.
Novrial meminta masyarakat tidak membuat acara keramaian menyambut Tahun Baru 2021.
Masyarakat diminta tetap di rumah saat perayaan pergantian tahun untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, karena kasusnya masih tinggi.
"Hari ini kasus naik lagi. Kita mengimbau warga tetap di rumah saja, lakukan hal produktif bersama keluarga," harap Novrial. (*)