5 Moge Pengeroyok TNI di Bukittinggi Bodong, Ada Juga Dalam Pengurusan Surat di Samsat Polda Jabar

5 Moge Pengeroyok TNI di Bukittinggi Bodong, Ada Juga Dalam Pengurusan Surat di Samsat Polda Jabar

Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
tribunpadang.com/reziazwar
Kabid Humas Polda Sumbar bersama Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sumbar serta pihak TNI saat melihat kendaraan Moge di Polda Sumbar, Selasa (22/12/2020). 

Polisi berusaha memisahkan Serda Mistari dengan pengendara HOG.

Namun pengendara HOG tersebut ramai sehingga Brigadir Hafiz pun kewalahan.

Muaranya, terjadi pemukulan yang dilakukan oleh tersangka HS (48) dan JD (26) terhadap Serda Mistari.

"Selanjutnya, Brigadir Hafis membawa Serda Mistari ke dalam toko dan ada juga seorang ibu-ibu yang mencoba memohon untuk menghentikan penganiayaan tersebut," katanya.

Setelah dilerai oleh masyarakat, rombongan HOG melanjutkan perjalanan menuju Novotel Bukittinggi.

Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, Polres Bukittinggi telah menetapkan 5 orang tersangka dan telah ditahan.

Tersangka saat ini ditahan di Polres Bukittinggi.

Salah satunya anak di bawah umur. Tersangka berinisial BS (16), MS (49), HS (48), JD (26), dan TR (36).

"Sebagai modus operandi adalah tidak terima ditegur oleh korban, para tersangka atau beberapa orang dari rombongan motor moge melakukan penganiayaan secara bersama-sama terhadap korban," kata Satake Bayu, Sabtu (7/11/2020).(*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved