Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 5 Halaman 80 81 83 84 85 86, Subtema 2 Pembelajaran 5
Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 5 Halaman 80 81 83 84 85 86, Subtema 2 Pembelajaran 5
Kalau kita sakit selama sebulan, berapakah uang yang seharusnya masuk ke tabungan kita itu hilang begitu saja.
Menurut Hendrick L. Blumm, terdapat empat faktor yang memengaruhi derajat kesehatan masyarakat, yaitu faktor perilaku, faktor lingkungan, faktor keturunan, dan faktor pelayanan kesehatan.
Dari 4 faktor yang memengaruhi derajat kesehatan tersebut ternyata faktor perilaku memiliki pengaruh yang cukup besar, kemudian di ikuti oleh faktor lingkungan, faktor pelayanan kesehatan, dan faktor keturunan.
Keempat faktor di atas memiliki keterkaitan dan saling memengaruhi.
Ayo Menulis
Berdasarkan bacaan di atas buatlah kesimpulan mengenai faktor-faktor yang memengaruhi kesehatan manusia.
Tuliskan dalam kolom berikut!
Terdapat empat faktor yang memengaruhi derajat kesehatan masyarakat yaitu:
1. Faktor perilaku
2. Faktor lingkungan
3. Faktor keturunan
4. Faktor pelayanan kesehatan
Menari juga merupakan kegiatan yang menggerakkan anggota tubuh.
Dalam menari hendaknya menggunakan pola lantai supaya gerak yang diperagakan lebih indah.
Dalam menari kadang-kadang juga dilengkapi dengan properti tari.
Pada tema sebelumnya kamu sudah belajar mengenai pola lantai.
Pada pembelajaran 2 di sub tema ini, kamu juga sudah mengenal tentang properti tari.
Coba cari tahu kembali mengenai pola lantai dan properti tari.
Ayo Menulis
Coba cari tahu kembali tentang pola lantai.
Kamu dapat melakukanya dengan cara mengingat kembali pembelajaran pada tema-tema sebelumnya.
Kemudian, tuliskan hasilnya dalam kolom berikut!
Melansir Kompas.com, pola lantai dalam tarian banyak menggunakan unsur ruang.
Jika digambarkan, pola tersebut dapat berupa lintasan garis diagonal, vertikal, horizontal dinamis di lantai.
Dalam buku Tari Tradisi Melayu, Eksistensi dan Revitalisasi Seni (2016) karya Muhdi Kurnia, pola lantai dibuat untuk memperindah pertunjukan karya tari.
Sehingga pembuatan pola lantai harus memperhatikan beberapa hal, seperti variasi bentuk pola lantai, makna pola lantai, jumlah penari, ruangan, atau tempat pertunjukan dan gerak tari.
Macam-macam pola lantai tari kreasi daerah
Terdapat beberapa macam pola lantai, di antaranya:
- Pola lantai garis lurus (vertikal dan horizontal)
Pola lantai garis lurus sering dijumpai pada pertunjukan tari tradisi di Indonesia.
Tari Saman dari Aceh menggunakan pola lantai garis lurus secara horizontal yang menunjukkan hubungan antarmanusia.
Garis lurus dalam bentuk vertikal atau ke atas menunjukkan hubungan dengan Tuhan sebagai pencipta.
Pada tari Saman, iringan menggunakan pujian terhadap Sang pencipta bernapaskan keagamaan.
Pola lantai garis lurus juga ditemui pada tarian Bedaya di Keraton Jawa.
Garis-garis lurus yang dibuat oleh penari menyimbolkan tidak hanya hubungan antarmanusia, tetapi juga dengan Sang Pencipta.
Pola lantai garis lurus juga dijumpai pada tari Baris Gede di Bali. Garis-garis lurus dapat juga dimaknai memiliki sikap jujur.
Pola lantai garis lurus dapat dilakukan dengan berbagai level rendah, seperti berbaring atau duduk. Pada level sedang, pola lantai garis lurus dapat dilakukan dengan berlutut atau jongkok.
Pola lantai level tinggi dapat dilakukan dengan berdiri, jinjit, atau melompat dan melayang. Pola lantai garis lurus dapat dilakukan pada jenis penyajian tari berpasangan atau kelompok.
Pola lantai garis lengkung
Pola lantai garis lengkung di mana penari membentuk garis melingkar, lengkung ular, dan pola lantai angka delapan. Jenis tarian yang biasa menggunakan pola lantai ini adalah tari rakyat dan tari tradisional.
Pola lantai garis lengkung terdapat pada tari Kecak di Bali yang membentuk sebuah lingkaran. Tari Rejang Dewa dari Bali juga menggunakan pola garis lengkung.
Pola lantai garis lengkung juga terdapat pada tari Randai dari Minangkabau, di mana penari berjalan mengelilingi pentas membentuk lingkaran. Di daerah Flores dapat dijumpai tari dengan menggunakan garis lengkung, yaitu tari Gawi.
Pola lantai dengan garis lurus dan lengkung biasanya tarian yang berhubungan dengan hal magis atau keagamaan. Pola lantai pada tari kerakyatan biasanya menggunakan campiran kedua pola lantai.
Pola lantai diagonal
Pola lantai diagonal adalah penari membentuk garis menyudut ke kanan atau ke kiri. Maksudnya mengarah serong ke kanan atau kiri dari area depan panggung.
Contoh tari yang sering menggunakan pola ini, yaitu tari Sekapur Sirih dari Jambi dan Tari Pendet dari Bali.
Tujuan pola lantai
Ada beberapa tujuan dibentuknya pola lantai, yaitu:
- Untuk membuat penari tidak bertabrakan dengan penari lainnya, sehingga letaknya sinkron atau sesuai.
- Untuk membedakan gerakan antar seni tari satu dengan yang lainnya.
- Membuat sebuah tarian tampil menarik
- Membuat penari bisa tampil atau terlihat secara keseluruhan oleh penonton.
- Penari dapat menguasai panggung
Simak selengkapnya kunci jawaban tema 4 kelas 5 halaman 85
Tubuh manusia memang hendaknya banyak bergerak.
Dengan bergerak seperti berolahraga dan menari, denyut jantung akan meningkat sehingga
darah beserta oksigen dan nutrisi bisa disalurkan dengan baik ke seluruh tubuh.
Jarang berolahraga membuat peredaran darah di seluruh tubuh terganggu.
Dampaknya, peredaran darah tergangggu dan akan timbul banyak penyakit.
Edo tidak mau sakit-sakitan.
Oleh karena itu, Edo ingin banyak melakukan gerak.
Seperti sore itu, Edo mengajak Udin bersepatu roda.
Mereka beradu cepat.
Jarak garis start dibuat di depan rumah Udin, sementara garis finish ada di depan Toko Jaya.
Jalan-jalan ke kota hujan
Naik turun melewati bukit
Jangan lupa gerakkan badan
Supaya kita tak pernah sakit
Hitam legam burung gagak
Terbang bebas di langit tinggi
Okelah kawan ayo bergerak
Bersepatu roda sesuka hati
Ayo Menulis
Tahukah kamu isi pantun yang diucapkan Udin dan Edo di atas?
Tuliskan isi pantun tersebut dalam kolom berikut!
Isi pantun yang diucapkan Udin dan Edo bercerita tentang ajakan menjaga kesehatan.
Pantun terdiri dari empat baris.
Baris pertama dan kedua adalah sampiran.
Baris ketiga dan keempat adalah isi.
Nah, untuk pantun pertama isinya adalah
Jangan lupa gerakkan badan
Supaya kita tak pernah sakit
Pantun kedua isinya adalah
Okelah kawan ayo bergerak
Bersepatu roda sesuka hati
Kerja sama dengan orang tua
Pernahkah peredaran darahmu mengalami gangguan?
Bagaimana caramu mengatasinya?
Pertanyaan ini dijawab setelah didiskusikan berdasarkan pengalaman.
Disclaimer:
- Artikel ini TribunPadang.com sajikan untuk digunakan oleh orangtua saat memandu proses belajar anak.
- Soal ini berupa pertanyaan terbuka. Artinya, ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.