Kebakaran di Ulak Karang
Kebakaran Dapur di Ulak Karang Selatan Padang, 2 Kulkas dan Sepeda Motor Dilalap Si Jago Merah
Kebakaran terjadi di Jalan Joni Anwar Rt 03/Rw 07, Kelurahan Ulak Karang Selatan, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kebakaran terjadi di Jalan Joni Anwar Rt 03/Rw 07, Kelurahan Ulak Karang Selatan, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Peristiwa yang sempat membuat kaget warga sekitar terjadi pukul 11.35 WIB.
• Kebakaran Lahan di Jalan Pemuda Olo Selasa Subuh, Api Nyaris Menyambar Kantor Pelayanan Pajak
• Kebakaran Hebat di Tanah Datar: Warnet, Toko Listrik hingga Gudang Makanan Hangus Dilalap Api
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran yang terjadi jelang tengah hari tersebut.
Namun, sejumlah isi rumah korban hangus dilalap si jago merah.

Saat ini petugas pemadam kebakaran Kota Padang sudah berhasil memadamkan api.
Warga pun mulai ramai ingin melihat peristiwa tersebut secara langsung.
Pantauan TribunPadang.com, petugas pemadam kebakaran sedikit kewalahan karena banyaknya kepulan asap di lokasi ruangan yang terbakar.
Asap tersebut terkepung di dalam ruang akibat tidak ada ventilasi udara.
Kabid Ops Damkar Kota Padang, Basril mengatakan yang terbakar adalah bagian dapur rumah milik warga bernama Hendra (41).
Akibatnya, dua unit kulkas dan satu sepeda motor yang ada di dapur ikut dilalap si jago merah.
"Dua unit kulkas dan satu unit sepeda motor yang berada di dapur ikut terbakar," ujar Basril, Selasa (14/7/2020).
Dugaan sementara kebakaran terjadi akibat adanya arus pendek.
Kebakaran yang sempat membuat panik tersebut cepat diantisipasi pemilik rumah.
Saat mengetahui ada kebakaran, kalau pemilik rumah awalnya menyemprotkan racun api sebagai penindakan awal.
"Tapi kalau arus pendek ini, walaupun ada racun api akan tetap memuai," kata, Basril.
PLN pun memutus jaringan listrik agar tidak ada lagi kemunculan api.
"Saat ini sudah kita atasi, tapi kita menunggu petugas PLN dahulu. Kalau sudah datang dan diputus jaringan, tugas kita selesai," ujarnya.
Kata dia, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut dan pihaknya menurunkan dua armada.(*)