Corona Sumbar
Kabar Baik, Sudah 525 Pasien Positif Corona di Sumatera Barat Dinyatakan Sembuh
Sebanyak 525 orang pasien positif Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) telah dinyatakan sembuh. Jumlah ini merupakan akumulasi dari pendataan
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Mona Triana
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Sebanyak 525 orang pasien positif Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) telah dinyatakan sembuh.
Jumlah ini merupakan akumulasi dari pendataan hingga, Selasa (23/6/2020) kemarin.
Sementara itu, jumlah total pasien positif Covid-19 di Sumbar berjumlah 712 orang, 88 orang di antaranya dirawat, 525 sembuh dan 30 lainnya meninggal dunia.
Lalu, isolasi diberbagai fasilitas 69 orang.
• Tambah 5 Pasien, Total 712 Kasus Positif Corona di Sumbar Per 23 Juni 2020, Ini Rinciannya
• Mantan Wakil Wali Kota Padang Panjang Mawardi dan Istri Positif Corona
Dengan demikian, total telah 712 orang warga Sumbar terinfeksi covid-19, terjadi penambahan 5 orang lagi.
"Sembuh bertambah 20 orang, sehingga total sembuh 525 orang," kata juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal.
Berikut rincian pasien sembuh sebanyak 20 orang di Sumbar, Selasa (23/6/2020):
1. Pria 62 tahun, warga Parak Karakah, pedagang pasar raya, terinfeksi karena kontak di pasar raya, pasien Semen Padang Hosital.
2. Pria 54 tahun, warga Ampalu Pagambiran, pekerjaan sopir, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Semen Padang Hospital.
3. Wanita 34 tahun, warga Ulak Karang Selatan, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Karantina Balai Diklat Keagamaan.
• Pasien Positif Corona di Sumbar Tambah 5, Ada 2 Padang Pariaman, 2 Padang Panjang, 1 Solok Selatan
• Pasien Positif Corona Sembuh di Sumbar Bertambah 2 Orang, Total Sudah 505 orang atau 71,43 Persen
4. Pria 38 tahun, warga Indaruang, pekerjaan pedagang Pasar Raya, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina Balai Diklat Keagamaan.
5. Anak-anak (laki-laki) 6 tahun, warga Kuranji, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina Balai Diklat Keagamaan.
6. Pria 28 tahun, warga Batuang Kabuang, pekerjaan petugas Dinas Perdagangan, terinfeksi karena kontak dengan pedagang pasar raya, pasien karantina Balai Diklat Keagamaan.
• Ibu Hamil Positif Corona di Pasaman Melahirkan Secara Caesar, Hasil Swab Bayi Laki-laki Negatif
• Ketua KPU Sumbar Akui Banyak Pihak Pesimis Soal Partisipasi Pemilih Pilkada Saat Pandemi Corona
7. Pria 41 tahun, warga Parupuak Tabiang, pekerjaan Polri, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Karantina Balai Diklat Keagamaan.
8. Wanita 24 tahun, warga Kampuang Jao, status mahasiswa, diduga terpapar di pasar raya, pasien karantina Balai Diklat Keagamaan.