BMKG: Peringatan Gelombang Tinggi Mencapai 4,5 Meter di Perairan Sumbar, Selasa 23 Juni 2020

BMKG Maritim Teluk Bayur mengeluarkan peringatan gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Sumatera Barat, Selasa (23/6/2020).

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR
Ilustrasi gelombang tinggi di perairan Sumbar 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Teluk Bayur mengeluarkan peringatan gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Sumatera Barat, Selasa (23/6/2020).

Peringatan yang dikeluarkan BMKG Maritim Teluk Bayur pada Selasa 23 Juni 2020 dari pukul 19.00 WIB sampai dengan Rabu 24 Juni 2020 pukul 07.00 WIB.

Prakirawan BMKG Maritim Teluk Bayur, Budi Iman Samiaji saat dihubungi TribunPadang.com menyebutkan, adanya potensi gelombang dengan tinggi 0.75 - 2.00 meter di daerah perairan pesisir barat Kabupaten Pasaman Barat hingga pesisir barat Kabupaten Pesisir Selatan.

Prakiraan Gelombang Perairan Sumbar, Potensi Gelombang Hingga 4.5 Meter di Kepulauan Mentawai

Ia juga mengatakan, waspada terhadap potensi gelombang dengan tinggi 1.00 - 3.00 meter di daerah perairan pesisir barat Bengkulu.

Budi Iman Samiaji juga mengingatkan untuk waspada adanya potensi gelombang dengan tinggi 1.25 - 3.50 meter di daerah perairan barat Pulau Siberut, Pulau Sipora, Pulau Pagai Utara dan Selatan, serta Pulau Enggano.

"Waspada potensi gelombang dengan tinggi 2.50 - 4.50 meter diperkirakan akan terjadi di daerah Samudra Hindia barat Kepulauan Mentawai hingga Samudra Hindia barat Bengkulu," katanya.

Prakiraan Perairan Sumatera Barat Hari Ini, Ada Gelombang Tinggi Daerah Pesisir Pasaman Barat

Selain gelombang, Budi Iman Samiaji juga menyebutkan prakiraan pasang surut di Teluk Bayur pada Selasa 23 Juni 2020 dari pukul 19.00 WIB sampai dengan Rabu 24 Juni 2020 pukul 07.00 WIB.

"Diprediksi terjadinya pasang dengan ketinggian 0.9 meter pukul 21.00 WIB hari ini, dan surut sekitar 0.2 meter sekitar pukul 02.00 WIB pada hari Rabu (24/6/2020)," katanya.

Ia juga berharap untuk mewaspadai ketinggian gelombang lebih dari 1.25 meter untuk perahu nelayan.

"Waspadai ketinggian gelombang lebih dari 1.50 meter untuk kapal tongkang, lebih dari 2.50 meter untuk kapal fery, dan lebih dari 4.00 meter untuk kapal kargo atau pesiar," tuturnya. (*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved