Prakiraan Perairan Sumatera Barat Hari Ini, Ada Gelombang Tinggi Daerah Pesisir Pasaman Barat
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Teluk Bayur mengeluarkan peringatan gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Sumater
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Teluk Bayur mengeluarkan peringatan gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Sumatera Barat, Sabtu (20/6/2020).
Peringatan yang dikeluarkan BMKG Maritim Teluk Bayur pada Sabtu 20 Juni 2020 dari pukul 19.00 WIB sampai dengan Minggu 21 Juni 2020 pukul 07.00 WIB.
Prakirawan BMKG Maritim Teluk Bayur, Budi Iman Samiaji saat dihubungi TribunPadang.com menyebutkan adanya potensi gelombang dengan tinggi 0.50 - 1.50 meter di daerah Perairan Pesisir Barat Kabupaten Pasaman Barat hingga Pesisir Barat Kabupaten Pesisir Selatan.
• BMKG Minta Waspadai Banjir Rob dan Gelombang, Abrasi Ancam Pesisir Pantai di Sumbar
• Prakiraan Gelombang Perairan Sumbar, Potensi Gelombang hingga 1.5 Meter di Pasbar dan Pessel
Ia juga mengatakan waspada terhadap potensi gelombang dengan tinggi 1.50 - 3.00 meter di daerah perairan Pesisir Barat Bengkulu.
Budi Iman Samiaji juga menyebutkan waspada adanya potensi gelombang dengan tinggi 2.00 - 3.50 meter di daerah perairan barat Pulau Siberut, Pulau Sipora, Pulau Pagai Utara dan Selatan, serta pulau Enggano.
"Waspada potensi gelombang dengan tinggi 3.50 - 4.00 meter diperkirakan akan terjadi di daerah Samudra Hindia Barat Kepulauan Mentawai hingga Samudra Hindia Barat Bengkulu," katanya, Sabtu (20/62020).
• Peringatan Gelombang Tinggi Perairan di Sumbar, Potensi Gelombang hingga 1 Meter di Pasbar & Pessel
• Gubernur Irwan Prayitno Klaim Penurunan Kasus Covid-19 di Sumbar, Antisipasi Gelombang Kedua Pandemi
Selain gelombang, Budi Iman Samiaji juga menyebutkan prakiraan Pasang Surut di Teluk Bayur pada Sabtu 20 Juni 2020 dari pukul 19.00 WIB sampai dengan Minggu 21 Juni 2020 pukul 07.00 WIB.
"Diprediksi terjadinya pasang dengan ketinggian 1.1 meter pukul 08.00 WIB, dan surut sekitar 0.3 meter sekitar pukul 12.00 WIB pada hari Minggu (21/6/2020)," katanya.
Ia juga berharap untuk mewaspadai ketinggian gelombang lebih dari 1.25 meter untuk perahu nelayan.
"Waspadai ketinggian gelombang lebih dari 1.50 meter untuk kapal tongkang, lebih dari 2.50 meter untuk kapal fery, dan lebih dari 4.00 meter untuk kapal kargo atau pesiar," tutupnya. (*)
