Perahu Pemancing Karam
6 Korban Perahu Karam di Padang Berhasil Dievakuasi, Tim Lanjutkan Upaya Pencarian
Enam orang pemancing yang dilaporkan terombang-ambing di lautan akhirnya berhasil ditemukan.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Enam orang pemancing yang dilaporkan terombang-ambing di lautan akhirnya berhasil ditemukan, Senin (22/6/2020).
Sebelumnya, pemancing tersebut dilaporkan mengalami kerusakan mesin kapal mereka.
Kemudian, mereka dijemput oleh kapal lainnya, namun kapal yang menolong tersebut mengalami kecelakaan hingga terbalik.
Untuk kapal yang mengalami kerusakan, dilaporkan sudah berada di darat, karena mesinnya dapat kembali hidup.
Pantauan TribunPadang.com yang ikut dalam pencarian ini ditemukan enam orang pemancing berada di lautan dalam keadaan terapung.
Enam orang lelaki tersebut bertahan di lautan berkat perahu yang ditumpangi masih mengapung, walaupun dalam keadaan terbalik.

Awalnya dilemparkan pelampung dan dapat dinaikkan dua orang. Namun, selanjutnya diturunkan perahu karet untuk dapat menaikkan para pemancing tersebut.
Setelah naik, terlihat keadaan pemancing tersebut basah kuyup dan dalam keadaan pucat, karena sudah semalam berada di lautan.
Kasi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dna Pertolongan SAR Padang, Abdul Rahman bersyukur dapat menemukan enam orang tersebut.
• Kapal Terbalik Diterjang Gelombang di Kepulauan Mentawai, 4 Penumpang Selamat
• UPDATE Perahu Pemancing Terbalik di Padang, Kapal Dilaporkan Mati Mesin di Seputar Pulau Toran
"Alhamdulillah, kita dapat menemukan enam orang, dan masih ada yang lainnya," kata Abdul Rahman, Senin (22/6/2020).
Abdul Rahman menjelaskan enam orang tersebut bernama Fikram Mukaliq (20), Tri Andika (23), Surono, Taufik Hidayat (26), Efrndi Mursalim (54), dan Surawan (31).
Dilansir TribunPadang.com, satu Kapal KN Yudhistira yang melakukan pencarian 14 orang pemancing yang dilaporkan hilang akibat perahunya terbalik.
Peristiwa yang terjadi diperkirakan akibat cuaca buruk yang terjadi pada Minggu (21/6/2020) sekitar pukul 17.00 WIB.
Abdul Rahman mengatakan hingga Senin pagi hari ini belum ditemukan para pemancing tersebut.
"Pada hari ini (Senin 22/6/2020), kami melakukan operasi pencarian terhadap satu buah kapal pemancing," kata Abdur Rahman, Senin (22/6/2020).
Sebelumnya, pada Minggu (21/6/2020) sudah dilakukan pencarian hingga malam hari. Namun, pencarian tersebut nihil.
Lebih lanjut, Tim SAR Padang dengan kapal KN Yudhistira dilakukan pencarian pada Senin pagi hari ini.
"Kapalnya satu dan mengalami kerusakan mati mesin di seputar Pulau Toran, dan mereka meminta bantuan kepada temannya," ujar Abdul Rahman.
Satu kapal datang membantu, dan penumpang kapal yang mesinnya mati berpindah ke kapal yang baru datang.
"Kapal tersebut totalnya membawa 14 orang. Namun, dalam perjalanan diduga mengalami terbalik," kata Abdurrahman.
Sejauh ini belum ada tanda-tanda yang bisa ditemukan terkair keberadaan pemancing. Namun, dalam pelaksanaan pencarian sebelumnya, tim SAR dapat berkomuniaksi dengan korban.
"Akan tetapi beberapa menit kemudian, komunikasi terputus, dan diduag HP-nya mati. Posisi terakhir korban berada di antara Pulau Sinaru dan Toran," ujar Abdurrahman.
• BREAKING NEWS: Perahu Berisi 14 Pemancing Terbalik di Padang, Pencarian Masih Berlangsung
• Hujan Deras hingga Banjir di Agam Sumbar, Hanyutkan Jembatan Darurat dan Tanah Longsor
Kabar Posisi Terakhir
Sebelumnya, dilaporkan bahwa satu unit perahu yang berisi 14 orang pemancing terbalik di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Informasi yang dihimpun TribunPadang.com diketahui posisi terakhir pemancing tersebut berada di belakang Pulau Pisang Gadang Pantai Air Manis, Kota Padang.
Kasi Kedaruratan BPBD Kota Padang, Sutan Hendra saat dihubungi TribunPadang.com membenarkan kejadian perahu karam tersebut.
"Hingga pagi hari ini, pemancing tersebut belum juga ditemukan. Perkiraan sementara, pemancing tersebut ada 14 orang," katanya, Senin (22/6/2020).

Pemancing tersebut berada dalam satu perahu.
Akibat cuaca buruk Minggu (21/6/2020) sore mengakibatkan perahu terbalik.
"Perahunya karam, dan diperkirakan karamnya di sekitar Pulau Mindalang," ujarnya.
Pagi hari ini, Senin (22/6/2020) Basarnas telah melakukan pencarian dengan kapal KN SAR Yudhistira yang berangkat dari Kecamatan Bungus, Kota Padang.(*)
Selanjutnya, dapatkan update informasi Perahu Pemancing Karam di TribunPadang.com