Perawat Corona Meninggal

Perawat Covid-19 RS Semen Padang Meninggal Jelang Pernikahan, Dirut SPH Tak Kuat Menahan Tangis

Seorang perawat di Semen Padang Hospital (SPH) Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) meninggal dunia pada Selasa (16/6/2020).

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
Instagram @pdg24jam
Jenazah perawat Covid-19 saat dilepas oleh para perawat di Semen Padang Hospital. 

"Berlinang air mata calon suaminya saya lihat," kata Farhan Abdullah.

Dia juga sudah memberikan keterangan dengan baik kepada pihak keluarga.

Dirut RS Semen Padang Hospital Farhan Abdullah menangis saat menceritakan seorang perawat yang menangani pasien covid-19 meninggal dunia, Rabu (17/6/2020).
Dirut RS Semen Padang Hospital Farhan Abdullah menangis saat menceritakan seorang perawat yang menangani pasien covid-19 meninggal dunia, Rabu (17/6/2020). (TRIBUNPADANG.COM/RIZKA DESRI YUSFITA)

Viral Video Perawat SPH Meninggal Dunia, Dinas di Hari Pertama Tangani Pasien Covid-19

Awal-awal pihak keluarga merasa sedih.

"Siapa sih yang tidak sedih keluarganya meninggal dunia. Apalagi melihat anak, apalagi almarhumah sedang menghitung hari untuk melangsungkan pernikahan."

"Merinding saya, sedih kita, tapi Allah berkata lain. Itu pilihan yang terbaik untuk dia," tutur Farhan Abdullah menangis dan menghapus air matanya.

Farhan Abdullah mengatakan, dirinya hampir tidak pernah menangis selama 30 tahun, karena basicnya sebagai tentara.

Dia menangis hanya saat orang tuanya meninggal dua tahun lalu.

Tata Cara PPDB Online SMP di Padang untuk Lulusan MI atau Sekolah di Bawah Naungan Kemenag

"Saya sedih tidak bisa membantu," tuturnya dengan suara serak dan kembali menangis.

"Saya yang menangani perawat tersebut. Saya yang melakukan pijit jantung luar. Saya yang melakukan oksigenasi."

"Saya bukan apa-apa. Dia adalah nakes di garda terdepan," ujar Farhan Abdullah perlahan.

Kemudian ia meminta masyarakat untuk jaga jarak, pakai masker, dan selalu cuci tangan.

Itu adalah bentuk sayang kepada tenaga medis.

Jenazah perawat Covid-19 saat dilepas oleh para perawat di Semen Padang Hospital.
Jenazah perawat Covid-19 saat dilepas oleh para perawat di Semen Padang Hospital. (Instagram @pdg24jam)

Kadis Perdagangan: Kasus Positif Covid-19 di Pasar Bandar Buat Dinyatakan Sembuh

"Kalau enggak kami tunggu di sini, rumah sakit," tambah Farhan Abdullah.

Farhan Abdullah menuturkan, seluruh karyawan Semen Padang Hospital termasuk dengan dirinya melepas jenazah nakes Risa sembari diiringi lagu gugur bunga.

"Mereka adalah pahlawan kami. Nakes di garda terdepan," sebutnya.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved