Perawat Corona Meninggal
KISAH Perawat Covid-19 di Padang Meninggal Dunia, Nurbaiti: Allah Sangat Menyayangi Risa
RAUT duka terpancar dari wajah Nurbaiti (57) menyusul berpulangnya sang putrinya, bernama Risa Afrina dalam usia 25 tahun
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Emil Mahmud
"Pagi (Senin (15/6/2020) Risa pamit kepada saya untuk berangkat kerja. Dia dalam keadaan sehat."
"Dia tidak ada riwayat sakit dan tidak pernah dirawat di rumah sakit," kata Nurbaiti.
Sebelum berangkat ke SPH, Nurbaiti memberikan pesan jangan lupa istirahat dan jangan sering main handphone/HP.
"Bahkan masih merebus air panas untuk mandi. Hati-hati ya, itu pesan saya waktu itu. Kalau tidur jangan larut malam. Saya tidak bisa mengantar ke SPH," jelasnya.
Nurbaiti menceritakan menjadi perawat merupakan hal yang dicita-citakan Risa semenjak kecil.
Risa merupakan tamatan Fakultas Keperawatan Universitas Andalas (Unand) Padang angkatan 2013.
Nurbaiti menyebut Risa ingin menjadi perawat karena saat masih kecil, pernah mendengarkan harapan orang tuanya.
Suatu ketika Nurbaiti pernah berucap punya keinginan satu di antara 5 anaknya ada yang bekerja di rumah sakit.
"Dulu saya pengin salah satu anak saya pakai seragam perawat. Saya ingin melihat anak saya makai seragam putih, senang saja saya, akhirnya masik perawat. Alhamdulillah diterima jalur PMDK Unand," cerita Nurbaiti.
Impian Risa baru tercapai tahun ini di mana ia diterima menjadi perawat di SPH, khusus untuk menangani pasien covid-19.
• UPDATE Corona di Sumbar Masih Bertambah, Per 17 Juni 2020 Total 691 Positif Covid-19
• UPDATE Corona di Padang Bertambah 4 Lagi, Per 17 Juni 2020 Total 492 Positif Covid-19
Sebelumnya, Risa juga pernah magang di SPH selama 5 bulan.
Risa merupakan anak kedua dari 5 bersaudara.
Dari 5 anaknya itu menurut Nurbaiti, Risa yang paling disiplin dan tekun.
Risa tidak pernah meninggalkan ibadah wajib seperti salat dan puasa.
Selain itu, Nurbaiti juga kerap melihat Risa salat sunat dan puasa sunat.
Kini Nurbaiti dan keluarga sudah mengikhlaskan kepergian Risa.
"Selama ini Risa ini yang paling taat. Dia rajin salat dan puasa sunat. Allah sangat menyayangi Risa. mungkin ini sudah jalannya. Kami ikhlas," ujar Nurbaiti. (TribunPadang.com/Rizka Desri Yusfita)