New Normal Sumbar
Jika Pasien Corona di Sumbar Meledak Tak Terkendali, Gubernur Irwan Prayitno: Giatkan T2IT
Mengantisipasi lonjakan kasus saat penerapan new normal, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno telah menyiapkan langkah mitigasi. Pihaknya akan memperkuat p
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Mengantisipasi lonjakan kasus saat penerapan new normal, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno telah menyiapkan langkah mitigasi.
Pihaknya akan memperkuat prinsip kerja tracing, testing, isolation dan treatment (T2IT).
"Tetap diperkuat bahkan digiatkan lagi, karena kalau tidak (digiatkan) meledak," kata Irwan Prayitno.
Irwan Prayitno menyebut, sebetulnya prinsip kerja tersebut sudah diterapkan sejak merebaknya virus corona di Sumbar.
• Tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Penumpang Wajib Tes Swab Gratis dari Pemprov Sumbar
• Hari Ini New Normal di Sumatera Barat Mulai Berlaku, Semua Sektor Dibuka Kecuali Pendidikan
Menurut dia, semakin landainya jumlah kasus di Sumbar itu karena kehebatan tracing.
"Kalau testing serahkan ke Laboratorium Unand. Tracing itu tugasnya Dinas Kesehatan, cepat men-tracing cepat terkendali."
"Tambahannya, saat new normal cepat melakukan isolasi," jelas Irwan Prayitno.
Orang nomor satu di Sumbar ini juga mengatakan, ketika PSBB diberlakukan pasien positif sudah diisolasi, tetapi mayoritas memilih isolasi mandiri.
• UPDATE Corona di Sumbar Kasus Positif Bertambah 8 Lagi, Per 7 Juni 2020 Pagi Total 626 Orang
• UPDATE Corona Sumbar, Ada Penambahan 8 Pasien Positif Covid-19 dari 4 Daerah
Tapi nanti, ketika saat new normal, jika warga di sekolah terpapar corona, sekolah tersebut akan diisolasi.
Jika orang di pasar terpapar, pasar akan diisolasi.
"Itu mungkin suatu langkah yang agak beda dengan masa PSBB. Kenapa diisolasi cepat, karena orang sudah terpapar banyak," ungkap Irwan Prayitno.
Ia menambahkan, kalau seandainya banyak warga kota yang terpapar, kota lagi diperketat.
"Kan gak masalah, longgarkan sekarang nanti diperketat lagi. Kan kasih napas juga pedagang dan pengusaha yang ingin melanjutkan usaha. Kalau diketatkan semua, repot juga semuanya," tegas Irwan Prayitno. (*)
Tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Penumpang Wajib Tes Swab Gratis dari Pemprov Sumbar