Bencana Longsor di Tanah Datar, Lumpur Tutup Badan Jalan Setinggi 1 Meter

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Akibat curah hujan yang tinggi membuat bencana tanah longsor di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

Kasi Kedaruratan BPBD Tanah Datar, Dodi Susilo saat dihubungi TribunPadang.com membenarkan adanya bencana tanah longsor di Kabupaten Tanah Datar.

Ia mengatakan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 19.30 WIB pada Rabu (3/6/2020) di Jorong Kubu Gadang, Nagari Sumpur, Kecamatan Batipuah Selatan, Kabupaten Tanah Datar.

• Tinjau Lokasi Longsor Sicincin-Malalak, Wagub Sumbar Ungkap Ada Batu Menggantung di Lereng Tebing

• Longsor di Jalan Malalak-Sicincin, Jalan Tertutup Batuan, Roda Dua Tak Bisa Lewat

"Untuk ketinggian lumpur yang berada di jalan diperkirakan setinggi 1 meter, dan untuk penjangnya diperkirkaan 30 meter," katanya, Kamis (4/6/2020).

Dikatakannya, untuk sementara akses jalan raya yang menghubungkan Sumpur - Malalo terputus tidak bisa dilalui oleh kendaraan, karena tertimbun material longsor.

"Kemarin sudah dilakukan pembersihan sampai malam hari, tapi akan dilanjutkan pada hari ini secara bersama-sama," katanya. (*)

BREAKING NEWS: Longsor Melanda Jorong Pantas Agam, 2 Rumah Warga Dilaporkan Rusak

Bencana tanah longsor juga terjadi di Kabupaten Agam, Sumatera Barat ( Sumbar).

Kali ini, longsor terjadi di Jorong Pantas, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam.

Peristiwa ini terjadi pada Rabu (3/6/2020) menjelang malam.

• Tinjau Lokasi Longsor Sicincin-Malalak, Wagub Sumbar Ungkap Ada Batu Menggantung di Lereng Tebing

• Longsor di Jalan Malalak-Sicincin, Jalan Tertutup Batuan, Roda Dua Tak Bisa Lewat

Camat Tanjung Raya, Handria Asmi saat dihubungi TribunPadang.com membenarkan kejadian tersebut.

"Iya, ada bencana longsor di Jorong Pantas, Nagari Tanjung Sani sekitar pukul 18.15 WIB," katanya, Rabu malam.

Handria Asmi menyebutkan, longsor tersebut tidak terlalu parah.

"Ketinggian lumpur dari longsor ini diperkirakan 60 cm," ujarnya.

• VIDEO Longsor di Kabupaten Solok Tutup Badan Jalan 15 Meter, Akses Padang-Muaro Labuh Putus

• Tanah Masih Bergerak Pasca Longsor, Akses Jalan Malalak - Sicincin Kembali Ditutup

Disebutkannya, ada dua rumah yang mengalami rusak parah akibat bencana ini.

Dua rumah tersebut, kata dia, dimasuki lumpur dan dihantam material longsor.

Diketahui, lokasi kejadi longsor dilanda hujan lebat sejak Rabu sore. (*)

Longsor di Agam Timbun Akses Jalan Antar Jorong, Ketinggian Lumpur Mencapai 60 Cm

Longsor di Kabupaten Agam, Sumatera Barat ( Sumbar) pada Rabu (3/6/2020) malam menimbun akses jalan.

Longsor ini tepatnya terjadi di Jorong Pantas, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam.

Camat Tanjung Raya, Handria Asmi mengatakan, material longsor membuat akses jalan antar jorong tertutup.

• Longsor di Agam Sumbar Timbun Rumah Warga, 12 Orang Diungsikan ke Tempat Aman

"Kejadian tersebut berada di tepi jalan, sehingga menyebabkan akses jalan tertutup untuk saat ini," katanya, Rabu malam.

Dikatakannya, saat dirinya bersama pihak terkait masih berada di lokasi bencana longsor.

"Jalan tersebut adalah jalan penghubung Jorong Pantas ke Jorong Sigiran dan saat ini sedang dilakukan pembersihan," katanya.

Diperkirakannya, jalan baru akan dapat dilewati pada esok hari.

• BREAKING NEWS: Longsor Melanda Jorong Pantas Agam, 2 Rumah Warga Dilaporkan Rusak

Selain menutup akses jalan, dua rumah warga juga mengalami rusak parah akibat dihantam longsor.

"Lumpurnya diperkirakan setinggi 60 cm," ujar dia.

Dijelaskannya, yang melakukan pembersihan dari BPBD, Damkar, Satpol PP, dan warga sekitar.

Handria Asmi juga menyebut, ada 12 warga yang diungsikan ke lokasi yang lebih aman.

Diketahui, longsor ini terjadi sekitar pukul 18.15 WIB.

Longsor ini diduga terjadi akibat hujan yang melanda daerah itu pada Rabu sore. (*)

Longsor di Agam Sumbar Timbun Rumah Warga, 12 Orang Diungsikan ke Tempat Aman

Longsor melanda Jorong Pantas, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupatem Agam, Sumbar, Rabu (3/6/2020) malam.

Longsor ini menimbun rumah warga. Warga pun diungsikan ke tempat yang lebih aman.

Camat Tanjung Raya, Handria Asmi mengatakan, ada 12 orang warga yang dipindahkan ke tempat yang lebih aman.

• BREAKING NEWS: Longsor Melanda Jorong Pantas Agam, 2 Rumah Warga Dilaporkan Rusak

"Saat ini kami masih berada di lokasi, dan ada 12 orang yang dipindahkan ke lokasi yang lebih aman," kata Handria Asmi saat dihubungi TribunPadang.com.

Ia menjelaskan, warga tersebut terpaksa mengungsi ke rumah tetangga yang lebih aman.

Kata dia, tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini.

"Ketinggian lumpur akibat longsor ini diperkirakan 60 cm, dan ada dua rumah yang mengalami rusak parah," katanya.

• Tinjau Lokasi Longsor Sicincin-Malalak, Wagub Sumbar Ungkap Ada Batu Menggantung di Lereng Tebing

Ia menjelaskan, dua rumah tersebut rusak parah karena dimasuki lumpur dan material longsor.

Longsor ini, kata dia, diduga akibat hujan lebat yang turun sejak Rabu sore.

Lalu pada pukul 18.15 WIB terjadilah tanah longsor. (*)