Info BMKG Maritim Teluk Bayur
Prakiraan Gelombang Tinggi 3- 5 Meter, Berpotensi Terjadi di Perairan Mentawai Sumatera Barat
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Teluk Bayur mengeluarkan peringatan gelombang tinggi di beberapa wilayah pe
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Teluk Bayur mengeluarkan peringatan gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Sumatera Barat (Sumbar, Sabtu (23/5/2020).
Peringatan tersebut dikeluarkan BMKG Maritim Teluk Bayur pada Sabtu 23 Mei 2020 dari pukul 19.00 WIB hingga Minggu 24 Mei 2020 pukul 07.00 WIB.
Prakirawan BMKG Maritim Teluk Bayur, Budi Iman Samiaji saat dihubungi TribunPadang.com menjelaskan adanya potensi gelombang dengan tinggi 0.10 - 1.30 meter di daerah Perairan Pesisir Barat Kabupaten Pasaman Barat hingga Pesisir Barat Kabupaten Pesisir Selatan.
Ia juga mengatakan waspada terhadap potensi gelombang dengan tinggi 1.00 - 2.50 meter di daerah perairan Pesisir Barat Bengkulu.
• Selama Sepekan Terakhir, Sumatera Barat Diguncang 2 Kali Gempa Bumi
• Gempa Kekuatan 5.3 M Guncang Tua Pejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Tidak Berpotensi Tsunami
Budi Iman Samiaji juga menyebutkan waspada adanya potensi gelombang dengan tinggi 1.50 - 3.00 meter di daerah perairan barat Pulau Siberut, Pulau Sipora, Pulau Pagai Utara dan Selatan, serta pulau Enggano.
"Waspada potensi gelombang dengan tinggi 3.00 - 5.00 meter diperkirakan akan terjadi di daerah Samudra Hindia Barat Kepulauan Mentawai hingga Samudra Hindia Barat Bengkulu," katanya, Sabtu (23/5/2020).
Selain gelombang, Budi Iman Samiaji juga menyebutkan prakiraan Pasang Surut di Teluk Bayur pada Sabtu 23 Mei 2020 dari pukul 19.00 WIB sampai dengan Minggu 24 Mei 2020 pukul 07.00 WIB.
"Diprediksi terjadinya pasang dengan ketinggian 1.4 meter pukul 07.00 WIB dan surut sekitar 0.2 meter sekitar pukul 00.00 WIB pada hari ini," katanya.
Ia juga berharap untuk mewaspadai ketinggian gelombang lebih dari 1.25 meter untuk perahu nelayan.
"Diprediksi adanya ketinggian gelombang lebih dari 1.50 meter untuk kapal tongkang, lebih dari 2.50 meter untuk kapal fery, dan lebih dari 4.00 meter untuk kapal kargo atau pesiar," tutupnya.(*)
